SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BANTUL—Sayat, 37, warga Jatisrono, Wonogiri, Jateng tergopoh-gopoh menuntun anak semata wayangnya, Ridho Hermawan, 14, menjauh dari bibir Pantai Parangtritis, Senin (5/9) siang. Namun, belum sampai di Posko SAR yang jaraknya tinggal 100 meter, bocah kelas 1 SMP itu akhirnya roboh karena tidak kuat menahan rasa panas yang seolah membakar kakinya.

Mendengar teriakan minta tolong, salah satu anggota tim SAR, Danang Asyudi, 23, langsung berlari mendatangi keduanya. Sementara menunggu anggota SAR lain datang membawa obat, pemuda asli Mancingan, Parangtritis itu segera membaringkan Ridho di pasir di bawah terik matahari.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

“Telapak kaki kanannya yang memerah akibat sengatan ubur-ubur sudah kami olesi balsem cair. Tidak terlalu parah. Paling satu jam lagi sembuh,” terang Danang sembari mengubur kaki Ridho dengan pasir.

Sayat menjelaskan, seumur hidup, baru kali ini dia bertamasya ke pantai. Demikian pula anaknya. Maka itu, mereka sama sekali tidak paham soal bahaya ubur-ubur.

“Ridho tidak sengaja menginjak hewan kecil warna biru saat berlari-lari di pantai. Semula dia masih sehat. Setengah jam kemudian, dia baru mengeluh panas dan sesak napas,” jelasnya dengan wajah panik.

Menurut Komandan Regu (Danru) I tim SAR Pantai Parangtritis, Yulianto, ubur-ubur itu datangnya musiman, terutama tiap musim kemarau. Selain ubur-ubur biasa yang berwarna biru, sejak Kamis (1/9) lalu, juga bermunculan ubur-ubur yang lebih besar warna putih dengan semburat merah. “Saya tidak tahu nama ilmiahnya apa. Yang jelas, jauh lebih besar. Diameternya mencapai 30 cm bahkan lebih,” terangnya.

Adapun 16 korban yang melapor terkena sengatan ubur-ubur sepanjang musim libur Lebaran ini, imbuh Yulianto, dikarenakan ubur-ubur biasa warna biru. Semua korbannya masih anak-anak. Kemungkinan masih ada korban lain tetapi tidak melapor ke posko SAR.(Harian Jogja/Dinda Leo Listy)

Foto Ilustrasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya