Solopos.com, SOLO– Twitter mengumumkan dapat menghapus foto seseorang yang telah meninggal atas permintaan keluarga, orang terdekat atau pihak berwenang.
Keputusan ini dibuat Twitter untuk lebih menghormati perasaan keluarga orang yang telah meninggal.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Untuk menghormati keinginan orang yang dicintai, Twitter akan menghapus foto dari orang yang sudah meninggal dalam keadaan tertentu. Twitter akan mempertimbangkan penghapusan gambar seseorang yang telah meninggal dari mulai kritis atau setelah kematian,” kata Twitter yang diposting melalui situs resmi mereka.
Kebijakan ini ditempuh Twitter lantaran laporan anak mendiang Robin Williams, Zelda Williams yang memutuskan untuk meninggalkan akun Twitter-nya setelah melihat foto mengerikan hasil Photoshop ayahnya beredar di Twitter.
“Foto-foto ayah sangat menghakimi saya. Mereka itu kejam dan tidak penting,” tulisnya di Twitter sebelum meninggalkan jaringan sosial tersebut.
Menanggapi hal ini Twitter langsung memblokir dua akun yang telah mengunggah banyak foto Robin Williams dan mengatakan akan meninjau kebijakan perlindungannya.
“Kami telah menangguhkan sejumlah akun yang berkaitan dengan masalah ini karena melanggar aturan kami dan kami. Kami akan lebih meningkatkan kebijakan untuk lebih menangani situasi tragis seperti ini. Ini termasuk memperluas kebijakan kami mengenai menyakiti diri dan informasi pribadi, dan meningkatkan dukungan untuk anggota keluarga dari pengguna yang telah meninggal,” Del Harvey, wakil presiden Twitter sebagaimana dilansir Cnet, Selasa (19/8/2014).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
