SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


Wonogiri (Espos)–
Sejumlah pemuda anggota Karang Taruna (KT) Lingkungan Gerdu, Kelurahan Giripurwo memprotes pengelola Toserba Baru lantaran menutup lahan parkir yang menjadi sumber pemasukan mereka dengan alasan yang mereka nilai tidak jelas.

Aksi protes tersebut mereka ungkapkan dengan cara memasang spanduk bertuliskan Cabut Izin Usaha Toserba Baru di depan Gedung DPRD Wonogiri dan di ujung jalan depan Toserba Baru. Tak hanya itu, para pemuda itu, Rabu (23/6) siang juga mendatangi anggota legislatif di Gedung DPRD untuk mengadukan masalah mereka.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Juru bicara para pemuda itu, Sugeng Prihanto, kepada wartawan di halaman Gedung DPRD kemarin mengungkapkan, aksi protes tersebut dilatarbelakangi kebijakan pihak pengelola Toserba menutup lahan parkir bagian barat yang menghadap Jl Jend Sudirman, awal Juni ini. Hal itu membuat para pemuda KT Gerdu yang selama ini mengelola area parkir tersebut merasa kecewa sebab sejak tahun 1990-an saat Toserba baru masih dikelola manajemen lama, pemiliknya berkomitmen KT Gerdu bisa mengelola lahan parkir itu sampai waktu yang tidak terbatas.

Ketua KT Gerdu,  Sindu Anjar menambahkan, pengelolaan parkir tersebut telah lama menjadi hubungan yang saling menguntungkan antara pihak Toserba dengan masyarakat sekitar.

shs

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya