Solopos.com, JAKARTA — Toshiba berencana menghentikan beberapa produksi elektroniknya di Eropa dan China untuk berkonsentrasi mengembangkan jaringan produksi di Indonesia.
Menteri Perindustrian, M. S. Hidayat, mengatakan rencana tersebut disampaikan oleh perwakilan Toshiba dalam pertemuan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Jepang.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Toshiba yang mau menutup cabang-cabangnya di Eropa dan di China, mau konsentrasi di Indonesia,” ungkapnya, Minggu (15/12/2013).
Perusahaan elektronik tersebut, lanjutnya, berencana mengembangkan Indonesia sebagai pusat produksi televisi dan peralatan rumah tangga. Namun, Hidayat belum bisa menyampaikan berapa besar rencana nilai investasi Toshiba di Indonesia untuk merealisasikan kebijakan tersebut.
Dia memperkirakan investasi Toshiba akan menjadi salah satu poin penting yang akan disampaikan oleh Ketua Asosiasi Indonesia-Jepang, Yosua Fukuda, dalam kunjungannya ke Indonesia pada 18 Desember 2013.
“Fukuda, bekas perdana menteri Jepang, akan bertemu Presiden. Dia mau buka Japan Indonesia Expo di Kemayoran, dia akan ketemu beberapa menteri juga,” kata Hidayat.