SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Dua aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Majelis Penyelamat Organisasi (MPO) diamankan aparat karena berusaha menurunkan bendera merah putih di halaman gedung KPK.

Aksi itu terjadi saat peringatan hari anti korupsi sedunia di halaman gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (9/12).

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

Aparat yang melihat aksi ini langsung meringkusnya. Sempat terjadi kisruh karena beberapa rekan mereka berusaha menghalanginya. Namun, Polisi tetap membawa kedua orang tersebut.

Kedua aktivis itu adalah Ahmad Jaki dan Panji. Mereka berdua kini dibawa ke Polres Jakarta Selatan. Menurut Ahmad Jaki, aksi turun bendera dilakukan karena mereka menilai demokrasi sudah mati. “Ini membuktikan demokrasi sudah mati,” katanya.

Namun, alasan itu tidak bisa diterima polisi. Sempat terjadi perang mulut antara polisi dengan kedua aktivis. “Kalau menurunkan bendera akan berurusan dengan kami,” tegas seorang polisi yang meringkus Panji.

Beruntung, insiden itu tidak memicu kerusuhan yang lebih besar.

inilah/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya