SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Turnamen sepak bola tarkam Plumbon Cup akan dibuka laga Persiba vs Persiharjo.
 
Solopos.com, SOLO — Laga antara Persiba Bantul dan Persiharjo Sukoharjo akan mengawali turnamen sepak bola Plumbon Cup di Stadion Mini Plumbon, Tawangmangu, Karangayar, Sabtu (31/10/2015).

Sebanyak 16 tim, mulai dari kasta amatir hingga Divisi Utama, meramaikan turnamen yang digelar untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Karanganyar itu. Tuan rumah akan diwakil tim amatir Zettle Meyer yang harus bersaing dengan klub-klub unggulan, seperti Persis Solo, Persijap Jepara, Persiku Kudus, Persiba, dan Diklat Salatiga.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Meski hanya berlevel tarkam alias turnamen antar kampung, Plumbon Cup menjanjikan penampilan sejumlah pesepak bola dengan nama mentereng. Di antaranya adalah mantan bek Persija Jakarta, Gunawan Dwi Cahyo, dan eks penyerang Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Bambang Pamungkas, yang dikabarkan akan memperkuat Diklat Salatiga.

“Gunawan dan Wahyu Tanto [Wijiastanto] akan ikut Diklat Salatiga, tapi kalau Bepe [Bambang Pamungkas] belum ada konfirmasi resmi. Manajer Diklat Salatiga mengatakan sengaja akan memanggil pemain-pemain jebolan Salatiga, Bepe kan juga termasuk,” ujar manajer turnamen Plumbon Cup, Dua Malam Sehari, saat dihubungi Espos, Selasa (27/10/2015).

Sementara itu, Zettle Meyer bakal diperkuat mantan penyerang Mitra Kukar sekaligus Timnas Indonesia, Anindito Wahyu. Eks striker Persis, Dimas Galih, akan tampil untuk Kediri All Star bersama mantan kapten Persik Kediri, Harianto.

“Sejumlah tim masih merahasiakan amunisi yang akan mereka bawa, tapi sepertinya Persis, Persiku, dan Diklat Salatiga yang akan lebih dominan di turnamen ini,” tutur pria yang akrab disapa Hari itu.

Turnamen ini menggunakan sistem gugur. Dengan demikian, masing-masing tim hanya akan melalui empat laga hingga babak final, 15 November mendatang.

Tim tuan rumah memulai perjuangan babak penyisihan dengan menjamu Persipur Purwodadi, 7 November nanti. Sementara itu, Persis bakal berhadapan dengan AC Bola Cepu pada 5 November.

Panitia menjanjikan hadiah total senilai Rp20 juta untuk empat tim terbaik. Juara pertama berhak menerima hadiah Rp8 juta, sedangkan runner up mendapatkan Rp6 juta dan juara tiga bersama masing-masing meraih Rp3 juta.

Selain hadiah uang tunai, panitia juga bakal memberikan match fee untuk masing-masing tim di setiap laga. “Match fee setiap klub berbeda-beda sesuai jarak dan pemain yang mereka bawa,” kata Hari.

Hari menuturkan turnamen sengaja digelar di Tawangmangu untuk meresmikan Stadion Mini Plumbon dan meningkatkan potensi pariwisata daerah setempat. Dia optimistis kehadiran tim-tim unggulan yang diperkuat para pemain bintang akan menarik antusias penonton.

Panitia hanya membanderol tiket seharga Rp8.000 per lembar, tapi para penonton berpeluang membawa pulang doorprize yang dibagikan setiap hari serta grandprize sepeda motor pada akhir turnamen. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)

ilustrasi

ilustrasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya