SLEMAN—Pemuda di lereng Merapi di Desa Glagaharjo Cangkringan dan Balerante Klaten menggelar turnamen bola voli plastik Kawasan Rawan Bencana (KRB) Cup. Tunamen berlokasi di dusun Kalitengah Lor yang hanya berjarak tiga kilometer dari puncak Merapi.
Meskipun masuk dalam lokasi rawan bencana, kegiatan yang berlangsung sejak bulan Oktober sampai awal November ini tetap menarik banyak penonton. Diikuti 16 tim dari dari Kalitengah Lor, Kalitengah Kidul, Srunen, Gondang, Balerante dan Sambungrejo. Keluar sebagai Rismanda, Contry Kumbara dan juara harapan diraih tim Amuba.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Juara pertama dalam runeman ini mendapat uang tunai Rp350.000, juara dua Rp200.000, juara tiga Rp250.000 dan juara harapan Rp100.000. “Kegiatan ini dalam rangka memperingati setahun Merapi dan hari sumpah Pemuda,” kata Ketua Panitia, Paino, Jumat (4/11).
Turnamen ini diadakan merupakan wujud syukur bahwa wilayah lereng Merapi sudah bisa ditempati. Kegiatan yang menarik banyak warga ini sekaligus menunjukkan bahwa warga Kalitengah Lor siap hidup bersanding dengan alam Merapi.
Kepala Dukuh Kali Tengah Lor, Suwondo mengatakan, turnamen ini juga digelar untuk menggiatkan pemuda yang sempat vakum selama setahun. “Selain itu juga bisa mempererat tali persaudaraan antar warga masyarakat untuk memulai kehidupan baru pasca bencana Merapi,” imbuhnya.(Harian Jogja/Akhirul Anwar)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
