SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dwi Prasetya/JIBI/SOLOPOS)

Ilustrasi (Dwi Prasetya/JIBI/SOLOPOS)

WONOGIRI–Sudah dua pekan ini mobiling E-KTP dihentikan sambil menunggu turunnya anggaran dari APBD perubahan 2012.  Pekan lalu, anggaran itu telah digedog di DPRD dan saat ini tengah proses pencairan dana.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Hal itu diungkapkan Kabid Kependudukan, Susilo Sedyono, mewakili Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil), Hernowo Narmodo, saat dihubungi Solopos.com, akhir pekan kemarin.

“Dalam APBD perubahan, kami mengajukan anggaran untuk membeli satu unit mobil, genset dan stavolt,” katanya.

Ia menambahkan dalam mobiling E-KTP baru dua kecamatan yang dijangkau yakni Kecamatan Wuryantoro dan Manyaran. Ia berharap pekan pertama November 2012, anggaran sudah turun sehingga pihaknya segera melakukan mobiling kembali.  Ia pun menergetkan sejumlah kecamatan yang memiliki penduduk di atas 50.000 orang salah satunya Kecamatan Purwantoro.

Susilo menambahkan pihaknya baru menerima kabar secara lesan yakni batas input data pada akhir Oktober 2012. Selain itu pemerintah pusat juga meminta semua data yang telah input hingga akhir Oktober untuk rekap data. “Mungkin itu untuk menentukan langkah pemerintah pusat ke depan. Selama di pusat tetap online, maka input data tetap dilakukan,” imbuhnya.

Di sisi lain, distribusi E-KTP di tiap-tiap kecamatan masih berlangsung. Tapi, pihak kecamatan belum berani membagi ke masyarakat karena masih menunggu ketentuan dari dinas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya