SOLOPOS.COM - Petugas gabungan TNI dan Polri bersama warga membantu salah satu warga untuk membenahi rumahnya yang dinilai sudah tidak layak huni, Selasa (9/2/2021). (Solopos.com-Kodim Boyolali)

Solopos.com, BOYOLALI — Tentara dan polisi bersama warga bahu-membahu bergotong royong membenahi rumah tidak layak huni alias RTLH milik warga Desa Senggrong, Kecamatan Andong, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (9/2/2021). Rumah itu dibangun kembali dengan iuran dan sumbangan donatur.

Anggota Koramil 15/Andong Kodim 0724/Boyolali, bersama Bhabinkamtibmas Polsek Andong, serta warga Dukuh Senggrong RT 004/RW 001 Desa Senggrong, Kecamatan Andong, Kabupaten Boyolali, melaksanakan kegiatan bedah rumah milik warga setempat, Sugimin. Kegiatan tersebut dihadiri juga oleh Kepala Desa Senggrong, Chalim Fatul Muin, beserta perangkat desa, perwakilan Pemuda Pancasila Kecamatan Andong serta dari Organisasi PAYB (Peduli Anak Yatim Boyolali).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga: Akhirnya, Dayana Jadi Trending Topic Twitter Juga

Bedah rumah RTLH itu merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Daerah melihat kondisi rumah milik Sugimin yang tidak layak huni di Boyolali. Adapun sumber dana yang digunakan merupakan iuran dan dari donatur.

Kewajiban Tentara

Anggota Koramil 15/Andong Kodim 0724/Boyolali, Serma Widodo, mengatakan sebagai bagian dari aparat komando teritorial, dirinya mempunyai kewajiban untuk membantu warganya yang kesulitan.

"Kegiatan ini sudah menjadi kewajibannya kami selaku bagian dari aparat komando kewilayahan yang berada di Kecamatan Andong untuk selalu berada di tengah-tengah masyarakat dan membantu apabila warga binaannya mengalami kesulitan," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Rabu (10/2).

Baca Juga: 7 Tanaman Ini Kata Fengsui Bawa Hoki & Kekayaan

Dia berharap kegiatan itu bisa bermanfaat bagi warga yang bersangkutan. "Semoga pembangunan RTLH ini dapat memberi manfaat lebih bagi penghuni, dan dengan kegiatan gotong royong ini akan memupuk rasa persatuan dan persaudaraan di lingkungan masyarakat," lanjut dia.

Sementara itu, Sugimin, menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian semua pihak yang telah terlibat kegiatan tersebut sehingga keluarganya terbantu. "Kami sangat mengimpikan rumah yang layak huni dimana rumah yang selama ini kami tempati sudah rapuh dan jauh dari kata layak, lemah-lemah teles kersane gusti engkang mbales," kata dia.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya