SOLOPOS.COM - Stadion Manahan dengan rumput standar FIFA (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Solo melayangkan surat ke sejumlah pihak terkait persiapan lapangan latihan Piala Dunia U-20 yang digelar 2020 mendatang.

Dalam inspeksi yang digelar beberapa waktu lalu, Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) sedikitnya mengunjungi enam lokasi yang menjadi kandidat lapangan latihan. Dari enam lapangan, lima di antaranya dikabarkan terpilih.

Promosi Mabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak

Kepala Dispora Kota Solo, Joni Hari Sumantri, mengatakan kelima lapangan itu meliputi Stadion Sriwedari, Lapangan Kotabarat, Lapangan Banyuanyar, Lapangan Karangasem, dan Stadion Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo. Hitungan kasar kebutuhan dana guna merombak empat dari lima lapangan itu sekitar Rp20an miliar.

“Kami hanya mengajukan permohonan bantuan untuk lapangan yang dimiliki Pemkot. Stadion milik UNS hanya kami sebutkan tapi tidak kami mintakan (bantuan anggaran). Itu kan asetnya orang lain. Masak kami yang meminta. Kan tidak etis,” kata dia, kepada wartawan, saat ditemui di Balai Kota Solo, Rabu (13/11/2019).

Joni menyampaikan hitungan senilai itu mengacu pada kualifikasi training site sesuai standar FIFA. Namun detailnya tidak bisa dipastikan karena Pemkot belum menyusun Detail Engineering Design (DED).

“Kalau pembenahan bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) jelas kami enggak mampu. Karena itulah, kami meminta bantuan dari pusat. Soal pemanfaatan ke depan, pemeliharaan, dan sebagainya, akan kami matangkan kemudian,” papar Joni.

Mengutip laman resmi FIFA, sejumlah kriteria training site yang ditetapkan di antaranya memiliki ukuran standar minimal internasional berukuran 100 meter x 64 meter. Selain itu, berlokasi tak jauh dari hotel atau idealnya sekitar 20 menit mengemudi.

“Permukaan atau rumput yang ada di lapangan latihan harus sama dengan lapangan pertandingan. Bisa jadi rumputnya sama, atau berbeda tidak masalah asal kualitasnya sama,” jelasnya.

Standar minimal kelengkapan lapangan latihan yang disyaratkan lainnya meliputi, drainase, toilet dan kamar ganti. Artinya, keempat lapangan yang dikelola Dispora tersebut harus melalui perombakan besar-besaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya