TUAN RUMAH PIALA DUNIA : FIFA Bungkam Soal Dugaan Korupsi di Qatar

Harianjogja.com, RIO DE JANEIRO -FIFA tampaknya tak mau berpolemik soal skandal dugaan korupsi atas pemilihan Qatara sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022.

Sekretaris Jenderal FIFA, Jerome Valcke, Senin (2/5/2014) menolak berkomentar mengenai tudingan-tudingan tersebut.
FIFA pernah menyatakan bahwa proses penyelidikan terhadap penunjukan tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022 akan diselesaikan pada 9 Juni, ketika dugaan terhadap korupsi yang menyelimuti kemenangan kontroversial Qatar dalam pemilihan tuan rumah semakin meningkat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Namun Valcke tidak mengatakan apa-apa ketika ia menghadiri peluncuran pusat penyiaran internasional Piala Dunia (IBC) di Rio, hanya melambaikan tangan terhadap permintaan media untuk informasi tersebut.

“Tidak ada jawaban, tidak ada pertanyaan,” ucapnya ketika waktu dimulainya Piala Dunia tahun ini semakin dekat yakni 12 Juni.

Qatar telah membantah tudingan-tudingan surat kabar Inggris Sunday Times, yang menyebut bahwa Mohamed bin Hammam, mantan wakil presiden FIFA dari Qatar, membayar lebih dari lima juta dolar untuk para ofisial sepak bola di seluruh dunia sebelum pengambilan suara 2010 yang membuat negara Teluk itu mendapatkan hak menggelar Piala Dunia 2022.

Qatar bersumpah untuk “mempertahankan integritas” penunjukannya.

Pada Maret Valcke berkata bahwa ia mendukung komisi yang dibentuk oleh mantan jaksa AS Michael J. Garcia, yang menyelidiki proses pemilihan Rusia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018 dan Qatar untuk turnamen 2022.

Presiden FIFA Sepp Blatter, yang pada Senin malam menemui presiden Brazil Dilma Rousseff untuk presentasi trofi Piala Dunia di Brasilia, berkata pada bulan lalu bahwa merupakan suatu “kesalahan” untuk memilih Qatar menjadi tuan rumah Piala Dunia pada musim panas.

Saat mengunjungi IBC, Valcke berhenti sebentar untuk membeli es krim. Ketika ditanyai oleh AFP bagaimana rasanya, Valcke menjawab, “Itulah pertanyaan yang dapat Anda tanyakan. Rasanya enak.” Blatter dan Valcke akan menghadiri kongres FIFA di Sao Paulo pada 10 dan 11 Juni, sebelum menghadiri pertandingan pembuka di kota itu antara Brazil melawan Kroasia. (JIBI/SOLOPOS/Ant)