SOLOPOS.COM - Bagian interior Public Restroom di TSTJ Solo seussai diresmikan, Rabu (8/1/2020). (Solopos/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO -- Kebun binatang Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo kini memiliki fasilitas public rest room (toilet) sekelas bandara. Public rest room itu diresmikan Rabu (1/8/2020).

Informasi yang diperoleh Solopos.com, public rest room itu dibangun atas bantuan PT Angkasa Pura I. Pembangunannya menghabiskan anggaran Rp651 juta.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Public rest room berdiri di lahan sekitar 12 meter x 10 meter, memiliki lima toilet untuk perempuan, lima toilet untuk laki-laki, toilet disabilitas, dan nursery room berstandar bandara udara (bandara).

Direktur SDM dan umum PT Angkasa Pura I, Adi Nugroho, menjelaskan public rest room TSTJ merupakan bagian bina lingkungan untuk menunjang sektor pariwisata. PT Angkasa Pura I mengelola 14 bandara wilayah timur Indonesia yang masing-masing memiliki potensi pariwisata.

Cuma di Solo! Seporsi Gule Goreng+Es Teh Hanya Rp10.000

“Bandara merupakan pintu gerbang wisatawan yang diharapkan meningkatkan kunjungan wisatawan. Sebaliknya objek wisata yang unik akan menarik kunjungan wisatawan melalui bandara,” katanya.

Adi mengatakan PT Angkasa Pura I telah membangun enam public rest room selama 2019 antara lain di TSTJ Solo, Hutan Pinus Pengger Jogja, Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung, dan Pantai Lasiana, Kupang.

Ia berharap public rest room itu memberikan pengalaman aman, nyaman, dan senang berwisata di TSTJ.

Direktur SDM dan Umum PT Angkasa Pura I, Adi Nugroho, dan Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo, meresmikan Public Restroom di TSTJ Solo, Rabu (8/1/2020). (Solopos/Wahyu Prakoso)
Direktur SDM dan Umum PT Angkasa Pura I, Adi Nugroho, dan Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo, meresmikan Public Restroom di TSTJ Solo, Rabu (8/1/2020). (Solopos/Wahyu Prakoso)

Sementara itu, Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo, yang ikut meresmikan public rest room itu mengapresiasi jajaran PT Angkasa Pura I atas bantuan mereka guna memenuhi kebutuhan sanitasi pengunjung dan wisatawan.

TSTJ sebagai salah satu destinasi wisata Solo harus meningkatkan kenyamanan pengunjung dengan fasilitas ibadah, kuliner, bermain, dan toilet. “Toilet merupakan kebutuhan nomor satu dalam perjalanan. Kami minta toilet dijaga supaya tidak bau, bersih, dan air lancar,” katanya.

Reynhard Sinaga di Mata Temannya, Hasrat Menggebu di Balik Wajah Lembut

Direktur Utama Perusahaan Daerah TSTJ, Bimo Wahyu Widodo Dasir Santoso, menjelaskan public rest room itu dibangun sejak Oktober 2019 lalu. TSTJ akan merawat public rest room itu dengan baik.

“Kami sudah memiliki tujuh toilet dan tambah satu ini. Kami minimal butuh lima yang berstandar bandara. Ke depan kami akan coba membuat serupa. Prinsipnya bersih dan bersih,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya