SOLOPOS.COM - Ilustrasi (gotagotaxi.com)

Trending sosmed mengenai kasus sopir taksi daring yang ditelanjangi diprotes

Harianjogja.com, JOGJA — Sekretaris Jendral Paguyuban Pengemudi Online Jogja (PPOJ), Yaser Arafat menuntut pihak Angkasa Pura 1 segera memenuhi janji mereka untuk benar-benar melakukan pengusutan dan menindak tegas pelaku. Sebab, sopir taksi online bernama Frikal yang ditelanjangi di Bandara Internasional Adisucipto, Minggu (18/6/2017) sangat dirugikan dengan segala macam bentuk pelecehan yang telah menghancurkan harga dirinya.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

“Kami akan terus mengejar angkasa pura supaya kasus ini bisa diselesaikan karena korban sangat dirugikan secara psikologis dan sudah merembet ke keluarganya,” jelasnya, Senin (20/6/2017).

Baca Juga : TRENDING SOSMED : PPOJ Mengecam Tindakan Pelecehan Sopir Taksi Online

Yaser menambahkan, PPOJ juga merasa keberatan dengan pernyataan Angkasa Pura yang menyatakan Frikal tidak memiliki SIM sama sekali,

“Kami mengklarifikasi, Frikal sampai saat ini punya SIM yang masih berlaku, hanya saja sekarang SIM tersebut masih dalam proses tilang.”

Sebagaimana diwartakan sebelumnya, seorang sopir taksi online ditelanjangi oleh supir mobil rental bandara karena tertangkap tangan sedang menaikkan penumpang di Bandara International Adisutjipto. Dalam pemeriksaan diketahui, Frikal, tidak membawa identitas diri maupun surat izin mengemudi (SIM).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya