SOLOPOS.COM - Ilustrasi pesawat-pesawat Lion Air (Andi Rambe/JIBI/Bisnis)

Transportasi udara Solo, Lion Air membuka jalur Solo-Balikpapan.

Solopos.com, SOLO–Lion Air resmi mengoperasikan rute Solo-Balikpapan pada Jumat (13/11/2015). Rute ini merupakan rangkaian dari rencana maskapai penerbangan yang termasuk low cost carrier (LCC) menjadi Bandara Adi Soemarmo sebagai hub atau simpul.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

Manager Teknik dan Operasi PT Angkasa Pura (AP) I Bandara Adi Soemarmo, Yaka Sulistya W., mengatakan rute baru ini dioperasikan setiap hari dengan jadwal keberangkatan pukul 07.00 WIB dari Solo dan kembali lagi ke Solo pada pukul 10.25 WIB.

Dia mengungkapkan pada penerbangan perdana ini, penumpang cukup tinggi, yakni 128 penumpang dari 180 kursi yang tersedia dengan menggunakan pesawat Boeing 737-900ER.

“Jadwal tersebut nantinya akan berubah setelah rangkaian 32 rute baru Lion Air beroperasi. Tapi pengoperasian 32 rute baru ini nanti dilakukan secara bertahap,” ungkap Yaka saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (13/11/2015).

Dia mengatakan rangkaian pembukaan rute tersebut paling dekat yang akan menyusul dioperasikan adalah Solo-Ujung Pandang dan Solo-Banjarmasin.

Menurut dia, dua rute tersebut saat ini sudah mendapat rekomendasi dari AP I, TNI AU, dan Airnav Indonesia.

Rencana penambahan rute juga dilakukan Garuda Indonesia. SM Corporate Strategy & Business Development Garuda Indonesia, Dwi Hendratno, mengatakan memiliki 143 pesawat yang telah menghubungkan berbagai kota di Indonesia dan juga penerbangan internasional.
Dia berencana ekspansi dengan tidak hanya melayani rute Solo-Jakarta tapi juga Solo-Jeddah melalui Palembang dan Banda Aceh.
Oleh karena itu, akan ada dua kali penerbangan Solo-Jeddah selama sepekan menggunakan Airbus 330-300.

Selain itu, Garuda Indonesia juga berencana membuka rute Solo-Bandung, Solo-Surabaya, dan Solo-Pondok Cabe (Jakarta). Meski begitu, dia belum bisa memastikan kapan penambahan rute tersebut akan terealisasi.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Pertamina selaku pemilik lahan Bandara Pondok Cabe dan Kementerian Perhubungan untuk mengubah status Bandara Pondok Cabe dari bandara private menjadi komersial,” kata Dwi.

Marketing Manager Indonesia Airasia, Yohanes Heraldo, mengatakan mengaku saat ini masih fokus mengoperasikan Solo-Denpasar dan Solo-Kuala Lumpur. Meski begitu, tidak menutup kemungkinan akan membuka rute Solo-Tiongkok melalui Kuala Lumpur. Hal ini mengingat Tiongkok merupakan pasar terbesar wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya