SOLOPOS.COM - BRT Trans Semarang yang knalpotnya mengeluarkan asap hitam. (Instagram-@transsemarang)

Transportasi umum, BRT Trans Semarang, yang mengeluarkan asap hitam akan ditindaklanjuti pihak pengelola.

Semarangpos.com, SEMARANG – Pihak pengelola bus rapid transit (BRT) Trans Semarang bertekad meningkatkan kelayakan armadanya. Melalui akun Instagram @transsemarang, pihak pengelola salah satu alat transportasi umum di Kota Semarang itu meminta masyarakat untuk melapor jika menemui BRT Trans Semarang yang knalpotnya mengeluarkan asap hitam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Bila menemui knalpot bus BRT mengeluarkn asap hitam dan driver ugal-ugalan dalam mengemudikan armada, silahkan laporkan saja mas disertai informasi nomor lambung dan dokumentasi foto. Terima kasih,” tulis pengelola akun Instagram @transsemarang.

Ekspedisi Mudik 2024

Masih melalui akun Instagram tersebut, pengelola alat tranportasi umum andalan warga Kota Semarang itu juga mengabarkan telah mengandangkan bus yang knalpotnya mengeluarkan asap hitam. Tindakan tersebut dilakukan sebagai hasil laporan dari masyarakat.

“Kaitan laporan masyarakat, armada II-008 kami perpalkan, s/d ada tindak lanjut dari operator untuk kelaikan emisi armada tersebut,” imbuh pihak pengelola BRT Trans Semarang.

Meski demikian, netizen mengaku kurang puas dengan kinerja pengelola BRT Trans Semarang. Mereka menilai pihak pengelola masih lamban dalam menanggapi laporan masyarakat.

“Perasaan dari kemarin udah banyak yang lapor deh. Tapi masih banyak bis yang knalpotnya bikin polusi, ugal-ugalan juga masih banyak. Capek lapornya. Mbok ya ditindaklanjuti, dicek gitu lho bisnya. Kasihan anak kecil yang naik motor dibelakang bis,” tulis pengguna akun Instagram @nugraheni_nurfitriani.

“Dari kemarin juga gitu tapi gk ditindaklanjuti asapnya ganggu pengguna lain bus baru tapi knalpotnya udah berasap tebal, udah kalau mengemudi ngawur kayak kejar setoran aja,” ungkap pengguna akun Instagram @rizky.adit17.

Meski demikian, pihak pengelola alat transportasi umum andalan warga Semarang itu berjanji akan segera meningkatkan kinerjanya. Dengan dukungan masyarakat dengan melapor jika ada bus rusak atau sopir ugal-ugalan, menurut pihak pengelola, maka kualitas pelayanan BRT Trans Semarang dapat ditingkatkan. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya