SOLOPOS.COM - ILUSTRAS (JIBI/Dok)

ILUSTRASI (Taufiq Sidik/JIBI/SOLOPOS)

KLATEN–Puluhan Kepala Keluarga (KK) dari lereng Merapi, Kecamatan Kemalang, Klaten mendaftar untuk menjadi peserta transmigrasi Kabupaten Klaten 2012. Jumlah pendaftar dari kecamatan tersebut terbanyak dibandingkan kecamatan yang lain.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Data yang diperoleh solopos.com, dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Klaten, jumlah warga Kemalang yang mendaftar menjadi peserta transmigrasi sampai Kamis (6/9/2012) sebanyak 39 kepala keluarga.

Jumlah tersebut terdiri dari Desa Talun, 29 KK, Desa Panggang, dua KK, Desa Bawukan, dua KK, Desa Balerante, tiga KK dan Desa Tegalmulyo, sebanyak dua KK, sementara itu jumlah keseluruhan pendaftar transmigrasi di Kabupeten Klaten, sebanyak sekitar 120 KK.

Kepala Seksi (Kasi) Pendaftaran dan Seleksi Transmigrasi (Pendapsi) Dinsosnakertrans Klaten, Hasto Raharjo, kepada Espos, mengatakan dari jumlah pendaftar tersebut, nantinya hanya 25 Kepala Keluarga yang bisa diberangkatkan karena kouta transmigran untuk Kabupaten Klaten hanya berjumlah 25 KK.

Namun dirinya mengatakan, dari keseluruhan pendaftar, warga lereng Merapi akan menjadi prioritas utama dibandingkan dari wilayah lain.

“Kita utamakan untuk daerah terdampak erupsi Merapi, yang terpenting para pendaftar memenuhi semua persayaratan yang ada,” kata Hasto.

Hasto juga mengatakan, yang menentukan layak tidaknya pendaftar untuk menjadi peserta transmigrasi adalah Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi (Disnakertrans) Propinsi Jawa Tengah. Sedangkan tingkat kabupaten hanya melakukan seleksi persyaratan administrasi saja. Persyaratan itu diantaranya adalah tingkat pendidikan kepala keluarga minimal SMP dan usia kurang dari 50 tahun.

“Setelah seleksi dilakukan, nanti akan di dapatkan 25 peserta transmigrasi, sedangkan pendaftar lain akan masuk daftar tunggu, dan akan dilakukan pemberangkatan pada tahun berikutnya,” sambung Hasto.

Sementara itu untuk pemberangkatan akan dilakukan pada akhir 2012 mendatang dengan dua tempat tujuan yang berbeda. Untuk tujuan Desa Permata Dua, Kecamatan Trentang, Kabupaten Kuburaya, Kalimantan Barat sebanyak 15 KK. Sedangkan sisanya akan diberangkatkan menuju daerah Padang Keruk, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat.

Para peserta transmigrasi akan mendapatkan 0.25 hektare untuk lahan rumah dan pekarangan serta 1.75 hektare untuk lahan pertanian.

“Semoga setelah nanti menjadi peserta transmigrasi, masyarakat lereng Merapi taraf hidupnya akan terangkat,” ujar Hasto.

Sementara itu Camat Kemalang, Bambang Haryoko, mengatakan banyaknya pendaftar Transmigrasi dari Kecamatan Kemalang itu karena ada dua faktor, faktor utama adalah dampak erupsi Merapi. Selain itu dampak berikutnya adalah murni karena keinginan warga di lereng merapi itu sendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya