SOLOPOS.COM - Sukarelawan dari PMI Sragen, PSC 119 Sukowati dan Satlantas Polres Sragen mengevakuasi korban kecelakaan di simpang empat Spesial ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen, Kamis (4/3/2021). (Istimewa-PMI Sragen)

Solopos.com, SRAGEN -- Kecelakaan maut yang mengakibatkan tiga orang meninggal dunia terjadi di Ring Road Selatan Sragen, tepatnya di simpang empat Spesial, Kamis (4/3/2021) pagi.

Informasi yang dihimpun Solopos.com di lokasi kejadian, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Informasi yang dihimpun di lapangan menyebutkan kecelakaan itu terjadi antara sebuah sepeda motor Honda Vario warna hitam berpelat nomor AD 3387 BNE dan sebuah truk tronton berpelat nomor AD 1628 LA.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Kedua kendaraan itu sama-sama melaju dari arah timur dengan posisi sepeda motor berada di depan. Sepeda motor Honda Vario itu dikemudikan oleh seorang ibu-ibu yang memboncengkan dua anak perempuan masing-masing usia 11 tahun dan 3 tahun.

Baca juga: Sragen Dapat 12.000 Dosis Vaksin Covid-19 Lagi, untuk TNI 200 Dosis, Polri 800 Dosis

Ekspedisi Mudik 2024

Sesampainya di perempatan Spesial, tiba-tiba sepeda motor itu berhenti. Diduga pengendara motor itu ragu-ragu mau memilih jalan mana.

Di saat bersamaan, datang truk tronton yang ingin berbelok kiri. Sopir truk tronton diduga terlambat menyadari sepeda motor yang berhenti di depannya.

“Mungkin pengendara motor ragu mau terus jalan atau belok. Lalu dari belakang dihantam truk tronton yang mau belok kiri sehingga terjadilah kecelakaan,” papar Parno, 56, pengguna jalan yang kebetulan berada di lokasi kepda Solopos.com.

Baca juga: Lagi Dilelang, Mal Pelayanan Publik Karanganyar Didesain Serupa Kafe

Akibat terlindas truk, tiga orang itu mengalami luka parah. Dua orang meninggal dunia di lokasi yakni seorang ibu dan anak perempuan yang kecil.

Olah Tempat Kejadian Kecelakaan

Sementara anak perempuan yang lebih besar dalam keadaan kritis akibat kecelakaan itu. “Sepeda motornya tidak apa-apa. Tapi, korban luka parah. Saya sendiri tidak berani mendekat,” ujar warga Pilangsari itu.

Mendapati laporan tentang kecelakaan itu, jajaran Satlantas Polres Sragen bersama sukarelawan dari PMI Sragen dan PSC 119 Sukowati datang ke lokasi.

Baca juga: Bayi di Solo Lahir Tanpa Tempurung Kepala, Begini Kondisinya

Mereka menggelar olah tempat kejadian perkara dan mengevakuasi korban. Korban meninggal langsung dibawa ke Kamar Jenazah RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

Sementara korban kritis langsung dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS setempat. Namun, beberapa saat kemudian, nyawa korban tidak tertolong. Ia mengembuskan napas terakhirnya menyusul adik dan ibunya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya