SOLOPOS.COM - Evakuasi mobil patroli Mitsubishi Strada Polsek Kalijambe yang ringsek setelah tertabrak kereta api di Kalijambe, Sragen. (Istimewa)

Solopos.com, SRAGEN -- Satu anggota TNI yang bertugas di Koramil Kalijambe Sragen, Pelda Eka Budi M, 50, hilang setelah mobil patroli Polsek Kalijambe yang ditumpanginya bersama dua personel Polri dihantam Kereta Api (KA) Brantas Jurusan Pasar Senen-Blitar, Minggu (13/12/2020) malam, di kawasan Kalijambe, Sragen.

Hingga Senin (14/12/2020) pagi, Pelda Eka Budi yang diduga jatuh di Kali Cemoro belum ditemukan. Saat ini, puluhan aparat TNI dan sukarelawan dikerahkan di lokasi kejadian untuk mencari keberadaan Pelda Eka Budi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dandim 0725/Sragen Letkol (Inf) Anggoro Heri Pratikno yang mempimpin langsung pencarian terhadap Eka Budi menyampaikan kronologi kecelakaan maut itu berdasarkan laporan yang diterimanya.

Mobil Patroli Polsek Kalijambe Dihantam KA, 2 Aparat Meninggal

"Kejadiannya tadi malam, anggota kita melaksanakan patroli gabungan dengan anggota dari Polres Sragen. Namun saat patroli, melewati perlintasan kereta api, terjadi kecelakaan antara kereta api dengan mobil patroli Polres penumpangnya dua anggota Polres dan satu anggota Kodim," beber Dandim Sragen kepada wartawan di lokasi kejadian, Senin.

Kemudian, tambah dia, dari tempat kejadian perkara (TKP) kendaraan patroli terseret kurang lebih sejauh 150 meter.

"Terhentinya di atas jembatan. Proses evakuasi sudah dilaksanakan sejak tadi malam. Untuk tadi malam baru ditemukan dua jenazah, untuk anggota kami masih dalam proses pencarian sampai dengan sekarang," jelasnya.

Dilaksanakan Tujuh Hari

Dandim menambahkan sesuai hasil koordinasi dengan Basarnas, pencarian terhadap Pelda Eka Budi akan dilakukan selama tujuh hari.

Sebelumnya dilaporkan, proses evakuasi bangkai mobil Mitsubishi Strada Polsek Kalijambe sudah selesai sekitar pukul 06.00 WIB. Sementara itu, puluhan anggota TNI dan personel Basarnas dikerahkan di sekitar lokasi kejadian yang berbatasan dengan wilayah Gondangrejo, Karanganyar, itu untuk mencari keberadaan korban.

Kasus Positif di Sragen Tambah 71 Orang, Ruang Isolasi Pasien Covid-19 RSUD Gemolong Penuh

Diberitakan, tiga polisi dan tentara dikabarkan menjadi korban dalam kecelakaan maut yang melibatkan KA Brantas Jurusan Pasar Senen-Blitar, Minggu (13/12/2020) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Informasi pendahuluan menyebutkan mobil patroli Mitsubishi Strada Polsek Kalijambe terlanggar kereta api.

Mobil patroli Polsek Kalijambe Sragen itu terlanggar kereta api di perlintasan KA tanpa palang di Dukuh Siboto, RT 011, Desa Kalimacan, Kecamatan Kalijambe, Sragen, Jateng. Dua dari ketiga personel Polri dan TNI itu dipastikan meninggal dunia. Sementara itu, satu lainnya berada dalam status belum ditemukan.

Tiga anggota dan satu personel TNI yang menjadi korban kecelakaan maut itu adalah Aipda Samsul Hadi, 57, warga Perum Gemolong dan Bripka Slamet Mulyono, 45, warga Solo, yang sama-sama bertugas di Polsek Kalijambe dan Pelda Eka Budi M, 50, warga Dukuh/Desa Krikilan, RT 08, Kalijambe, Sragen, yang bertugas di Koramil Kalijambe.

10 Berita Terpopuler : Habib Rizieq Ditahan - Warga Sragen Ditangkap Densus 88

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya