SOLOPOS.COM - Aparat keamanan TNI-Polri dibantu masyarakat Kampung Mangabib, Distrik Oksebang, Kabupaten Pegunungan Bintang, Selasa (6/12/2022), mengevakuasi jenazah tiga tukang ojek yang meninggal akibat ditembak KKB. ANTARA/HO-Polres Pegunungan Bintang

Solopos.com, JAYAPURA — Perbuatan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua makin menggila.

Tiga tukang ojek yang sedang mencari penumpang ditembak hingga tewas di Kampung Mangabib, Distrik Oksebang, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan, Senin (5/12/2022).

Promosi Bertabur Bintang, KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024 Diserbu Pengunjung

Diduga tiga tukang ojek itu tewas ditembak KKB pimpinan Nason Mimin. Sementara dua tukang ojek lainnya selamat setelah mendapat pertolongan dari warga setempat.

“Memang kami menduga penembakan itu dilakukan KKB pimpinan Nason Mimin,” kata Kapolres Pegunungan Bintang (Pegubin), AKBP Cahyo Sukarnito, seperti dikutip Solopos.com dari Antara, Selasa (6/12/2022).

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: 1 Personel Gugur Ditembak KKB, 105 Anggota Brimob Dikirim ke Papua

Dia mengakui, saat ini anggota masih melakukan pendalaman untuk memastikan kelompok pelaku penyerangan terhadap tukang ojek.

Ketika ditanya evakuasi terhadap jenazah dan korban yang selamat, Cahyo mengaku, saat ini evakuasi sudah selesai dilakukan dan jenazah ketiga korban sudah berada di RSUD Oksibil.

Selain melakukan evakuasi, anggota juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan berlangsung aman.

Baca Juga: Anggota Brimob Diadang lalu Ditembaki di Papua, 2 Tertembak, 1 Gugur

Adapun identitas tukang ojek yang meninggal dunia adalah La Usu, 25, Amanzani, 42, atau La Aman, dan La Tari, sedangkan yang selamat yaitu Rizal, Albijalil serta Laronu, setelah mereka diamankan penduduk Kampung Mangabib.

Dijadwalkan Rabu (7/12/2022) ketiga jenazah akan dievakuasi ke Jayapura dan selanjutnya ke Kendari untuk dimakamkan di kampung halamannya di Muna, Sulawesi Tenggara.

Baca Juga: Breaking News, 1 Anggota Brimob Gugur dalam Baku Tembak dengan KKB Papua

“Lokasi penyerangan terhadap tukang ojek itu terjadi di sekitar pembakaran alat berat milik PT DHR yang dilakukan bulan September lalu,” kata Kapolres Pegubin AKBP Cahyo Sukarnito.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya