SOLOPOS.COM - Pemain New York Giant menuliskan RIP Jack Pinto di sepatunya sebagai simpati mengenang bocah berusia enam tahun korban penembakan brutal di sekolah dasar Sandy Hook. (nhregister.com)

Pemain New York Giant menuliskan RIP Jack Pinto di sepatunya sebagai simpati mengenang bocah berusia enam tahun korban penembakan brutal di sekolah dasar Sandy Hook. (nhregister.com)

NEWTOWN-Pemakaman dua bocah dari 20 korban penembakan di Newtown, Connecticut, dilakukan, Senin (17/12/2012). Presiden Amerika Serikat, Barack Obama menegaskan peristiwa serupa harus secara sistematis dicegah agar tak berulang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bocah korban penembakan yang dimakamkan yakni, Noah Pozner, 6, dan Jack Pinto, 6. Noah yang baru berulang tahun bulan lalu digambarkan sebagai bocah dengan keingintahuan besar. Ia juga dinilai dewasa untuk bocah seusainya.

Guna mengatasi kesedihan, ibu dari Noah kini didorong fokus terhadap empat anaknya yang lain.

Adapun Jack, 6, digambarkan sebagai anak yang mencintai olahraga. Guna mengenang sang anak, sejumlah pemain sepakbola khas Amerika, The New York Giants menuliskan kata RIP Jack Pinto di sepatu mereka.

Tragedi Sandy Hook yang menewaskan 20 anak dan tujuh orang dewas plus pelaku penembakan memicu keprihatinan nasional di Negeri Paman Sam. Selain itu, kejadian tragis tersebut mendorong pengendalian peredaran senjata lebih ketat.

Obama menegaskan bila kasus ini merupakan tanggungjawabnya. “Jika kami tidak mengatasi ini dengan benar, kami tidak akan melakukan hal yang benar.”

Sementara sekolah dasar Sandy Hook, belum memulai pembelajaran, Senin (17/12/2012). Sejumlah elemen pemuda menyiapkan papan permainan di lapangan untuk memulihkan suasana riang di antara anak-anak.

Pengawas sekolah, Janet Robinson, berujar, “Ini untuk membantu memulihkan kenyamanan dan mendukung anak-anak di komunitas.”

Sebelumnya diberitakan, Adam Lanza, 20, memuntahkan peluru dari pistol dan senapan semi otomatis di Sekolah Dasar Sandy Hook, di Newtown, Connecticut, Jumat (14/12) waktu Amerika. Sebanyak 20 anak dan tujuh orang dewasa tewas dalam kejadian itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya