SOLOPOS.COM - Suasana di sekitar lokasi pencarian korban perahu terbalik di Waduk Kedungombo, Kemusu, Boyolali, Minggu (16/5/2021). (Solopos-Bayu Jatmiko Adi)

Solopos.com, BOYOLALI – Polisi menyebut kemungkinan ada lebih dari satu tersangka dalam tragedi perahu wisata terbalik di Waduk Kedung Ombo, Kecamatan Kemusu, Boyolali, Sabtu (15/5/2021).

Sementara ini dugaan penetapan tersangka mengarah pada pengemudi perahu dan pemilik warung apung. Pengemudi perahu, G, 13, bisa disangkakan pasal 359 KUHP, yakni karena lalainya menyebabkan orang lain meninggal dunia.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sedangkan pemilik warung, K, merupakan pihak yang menyuruh atau mempekerjakan pengemudi perahu. Untuk K bisa disangkakan pasal mempekerjakan anak di bawah umur. Sampai saat ini Polres Boyolali masih mendalami tragedi perahu terbalik di WKO tersebut.

Baca juga: Kisah Penumpang Perahu Terbalik di Waduk Kedungombo Kemusu Boyolali: Anak Saya Tenggelam

Hal itu disampaikan Kapolres Boyolali, AKBP Morry Ermond. Dia pun menegaskan saat ini pihaknya masih mendalami kasus tersebut.

"Kemungkinan, tersangka bisa lebih dari satu. Saya bicara kemungkinan. Saat ini biarkan kami memproses ini sesuai jalurnya. Dari Satreskrim dan Unit PPA sudah bergerak. Kita tunggu saja hasilnya," kata dia, Minggu (16/5/2021).

Dia berharap pada Selasa (18/5/2021), jika sudah naik status dari penyelidikan ke penyidikan, akan diketahui hasilnya.

"Kami upayakan Senin atau Selasa, jika sudah naik ke penyidikan, di sana baru bisa disebutkan penetapan tersangkanya ada berapa," kata dia.

Baca juga: Jasad Pemuda Jumapolo Ditemukan di Bawah Jembatan Polokarto, Motor Nyangkut di Semak-Semak

Sementara pada Senin (17/5/2021), Kapolres Boyolali, melalui Kasat Reskrim Polres Boyolali, AKP Eko Marudin, menambahkan untuk penanganan hukum kasus tersebut saat ini pihaknya sudah melakukan klarifikasi kepada delapan saksi. Para saksi yang dimaksud meliputi pengemudi perahu, pemilik warung apung, ketua RT setempat, kadus setempat, kepala desa setempat, BBWS Pemali Juana serta karangtaruna setempat.

Kecelakaan air perahu terbalik itu terjadi di Waduk Kedung Ombo kawasan Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, pada Sabtu (15/5/2021) lalu.

"Penanganan hukumnya sampai hari ini kami sudah klarifikasi pemeriksaan kepada delapan saksi. Dari pemeriksaan, saat ini belum ada penetapan tersangka namun ada potensi ke arah tersangka, ada dua yang berpotensi," kata Eko, Senin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya