Solopos.com, SOLO – Tragedi kapal Feri Sewol Korsel masih menyisakan kisah tragis. Sebanyak 48 jasad wanita muda ditemukan di kabin kapal feri Sewol yang tenggelam di Korea Selatan 16 April 2014 silam.
Penemuan yang cukup memprihatinkan ini memperkuat dugaan kapal yang tenggelam karena kelebihan penumpang. Tim penyelamat mengatakan jasad ke-48 penumpang berjenis kelamin perempuan yang yang terdapat dalam sebuah kabin hanya berkapasitas 30 penumpang.
Promosi BRI Siapkan Uang Tunai Rp34 Triliun pada Periode Libur Lebaran 2024
Dilansir Daily Mail, Jumat (25/4/2014), seluruh keluarga korban tragedi kapal Sewol melampiaskan kemarahan mereka pada tim pencari yang mereka anggap lamban dalam usaha pencarian. Kekecewaan pihak keluarga semakin memuncak saat mengetahui ternyata pemerintah salah mengirimkan mayat yang ternyata bukan dari keluarga mereka.
Pihak berwenang kini tengah melakukan identifikasi jasad korban yang telah ditemukan melalui tes DNA dan uji sidik jari untuk memastikan jasad dapat diserahkan kepada pihak keluarga dengan benar.
Pemerintah Korea Selatan telah mengakui beberapa jasad yang ditemukan terjadi kesalahan dalam proses identifikasi. Oleh karenannya, pemerintah telah mengubah cara identifikasi demi mencegah kesalahan serupa.
Pejabat berwenang mengatakan proses evakuasi pada kapal Sewol yang tenggelam sangat sulit dilakukan. Hingga kini tim penyelamat telah menemukan 183 jasad dan diperkirakan masih ada 119 jasad masih terjebak dalam kamar di kapal nahas tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
