SOLOPOS.COM - ilustrasi virus corona atau Covid-19 (Freepik)

Solopos.com, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengaku telah menemukan daftar peserta seminar bisnis syariah di Bogor. Seminar ini menjadi salah satu klaster corona di berbagai wilayah, di antaranya Solo dan Kalimantan Timur (Kaltim).

Seminar bisnis syariah yang dilaksanakan pada 25-28 Februari 2020 di Kabupaten Bogor itu dihadiri oleh beberapa pasien positif corona di Solo. Bahkan, dua pasien positifi corona yang hadir di seminar Bogor tersebut telah meninggal dunia.

Promosi Kecerdasan Buatan Jadi Strategi BRI Humanisasi Layanan Perbankan Digital

Solo KLB Corona: Omzet Pedagang Pasar Gede Turun 50 Persen

"Klaster acara ekonomi syariah juga sudah kami temukan daftarnya," kata lelaki yang akrab disapa Kang Emil ini dilansir Detik.com, Selasa (24/3/2020).

Ekspedisi Mudik 2024

Pemprov Jateng Akui Sulit Temukan

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) kesulitan mengungkap misteri penyebaran virus corona di seminar Kabupaten Bogor dan penyelenggaranya.

Di Solo setidaknya ada empat pasien yang dinyatakan positif Covid-19 yang memiliki keterkaitan dengan seminar tersebut. Dari empat itu, dua di antaranya meninggal dunia, sedang dua orang lainnya masih menjalani isolasi di RSUD Dr Moewardi Solo.

Karyawan Gojek Bersatu Galang Dana Bantu Driver Hadapi Corona

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng, Yulianto Prabowo, mengaku sudah menjalin komunikasi dengan Dinkes Jawa Barat (Jabar) terkait seminar itu. Hal itu dilakukan guna mengungkap berapa jumlah peserta asal Jateng yang ikut serta dan rawan terkontaminasi Covid-19.

Meski demikian, hingga kini Yulianto belum mengetahui data secara pasti. Ia juga mengaku kesulitan mengungkap awal Covid-19 itu menyebar di seminar Bogor itu dan penyelenggaraannya.

Corona Mewabah, Rangga Sasana: Bisa Diselesaikan oleh Sunda Empire

“Kita akui cukup sulit. Informasi dari Dinkes sana [Jabar], panitianya dicari juga sudah enggak ada. Kemungkinan panitianya [penyelenggara] enggak profesional. Saat dicari alamatnya, enggak ketemu,” tutur Yulianto saat berbincang dengan sejumlah wartawan di Puri Gedeh, Kota Semarang, Kamis (19/3/2020) malam.

Tak hanya melibatkan peserta dari Jawa Tengah, jejak virus corona klaster seminar Bogor juga muncul di Kalimantan Timur. Salah satu pasien positif corona di Kota Balikpapan diketahui merupakan satu rombongan dengan seorang pasien terinfeksi corona di Kota Samarinda. Hal itu telah diumumkan Gubernur Kaltim Isran Noor, Rabu (18/3/2020) malam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya