SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo [SPFM], Menjelang bulan Ramadhan, Tim Pengendali Inflasi Daerah Surakarta (TPID) yang terdiri dari unsur Pemerintah Kota Solo, Bank Indonesia, Kepolisian, dan Bulog, hari ini, Jumat (29/7) melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) di beberapa pasar di Solo, seperti Pasar Legi dan Pasar Gedhe. Sidak dilakukan untuk mengetahui ketersediaan barang kebutuhan pokok atau Sembako serta harganya menjelang bulan Ramadhan.

Pemilik kios beras di Pasar Gedhe, Mujianto mengatakan harga beras di pasaran stabil di kasaran Rp 6.800 hingga Rp 8.000 per kilogram. Menurut Mujianto, ketersediaan beras untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadhan dan Lebaran cukup. Mujianto menilai tingginya harga beras disebabkan kegagalan panen karena adanya hama wereng di beberapa daerah. Agen-agen di  Solo pun terpaksa membeli beras dari daerah lain, sehingga mereka memerlukan biaya lebih untuk transportasi. Oleh sebab itulah, Mujianto meminta kepada Pemerintah untuk membantu supaya tidak ada kegagalan panen lagi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sementara itu, harga sembako lainnya, seperti telur hari ini, Jumat (29/7) mencapai  Rp 12.000 hingga Rp 14.000 per kilogram, minyak goreng Rp 8.700 per kilogram, dan ayam Rp 25.000 hingga Rp 26.000 per kilogram.

Ketua TPID Surakarta Joko Pangarso saat ditemui di kesempatan yang sama mengatakan harga Sembako memang cukup tinggi. Namun, untuk ketersediaan aman hingga Lebaran mendatang. [SPFM/hen]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya