SOLOPOS.COM - Dua orang pemulung sedang mencari sampah plastik di TPAS Wukirsari. Mayoritas masyarakat di sekitar lokasi mengeluhkan keberadaan tempat itu karena menimbulkan bau pencemaran lingkungan. Foto diambil Sabtu (9/1/2015). (JIBI/Harian Jogja/David Kurniawan)

TPAS Wukirsari memberikan pasokan gas untuk warga namun karena rusak, pasokan gas macet

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Instalasi biogas di Tempat Pemrosesan Akhir Sampah (TPAS) Wukirsari di Desa Baleharjo, Wonosari mengalami masalah sejak dua minggu lalu.

Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian

Akibatnya warga penerima manfaat di kawasan itu tidak bisa mendapatkan pasokan gas untuk kebutuhan memasak.

Salah seorang warga di Dusun Wukirsari, Desa Baleharjo, Ika Wahyuningsih mengatakan, pemasangan instalasi biogas dari TPAS ke rumah-rumah warga dilakukan di awal Juni lalu.

Namun sejak dua minggu ini, instalasi mengalami masalah sehingga warga tidak bisa menerima manfaat dari keberadaan instalasi tersebut. “Gasnya macet dan tidak bisa digunakan untuk memasak,” kata Ika kepada wartawan, Selasa (12/7/2016).

Ia mengaku tidak tahu menahu penyebab macetnya aliran gas dari TPAS. Menurut dia, keberadaan biogas sangat membantu warga, apalagi di akhir-akhir ini gas elpiji kemasan tiga kilogram sulit didapatkan di pasaran.

Namun dengan macetnya instalasi itu maka terpaksa mencari gas elpiji untuk kebutuhan memasak. “Mau bagaimana lagi, wong gasnya sudah tidak keluar sejak dua minggu lalu,” keluhnya.

Ika pun berharap agar permasalahan ini segera dibenahi. Pasalnya selain mencegah kerusakan yang lebih parah, ia tidak memungkiri keberadaan biogas dari TPAS bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, meski saat ini belum seluruh warga menikmati fasilitas itu.

“Saya harap bisa segera diperbaiki karena pengoperasiannya juga belum lama, karena baru terpasang di awal Juni lalu,” ungkapnya.

Terpisah, Kepala Kantor Pengendalian Dampak Lingkungan (Kapedal) Gunungkidul Irawan Jatmiko membenarkan jika instalasi biogas di TPAS Wukirsari sedang ada masalah sehigga pasokan gas ke rumah-rumah jadi tersendat.

Ia menduga, macetnya instlasi karena sistem sanitary landfill di TPAS terendam air akibat hujan lebat yang terjadi beberapa waktu lalu. “Gasnya tidak mau keluar karena bercampur dengan air,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya