Logo Liga Premier. dok JIBI/SOLOPOS
LONDON—Tottenham Hotspur menghadapi tantangan rumit memproteksi tiket otomatis ke Liga Champions musim depan ketika menjamu Everton di White Hart Lane, Minggu (7/4).
Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia
Tantangan semakin rumit bagi Tottenham karena tanpa pemain bintang Gareth Bale yang dibekap cedera engkel dalam laga imbang 2-2 dengan Basel di Liga Europa pada medio pekan. Cedera Bale terjadi di saat yang sangat tidak tepat. Mengingat Tottenham akan menghadapi sederet laga besar dan penting dalam beberapa pekan ke depan.
Setelah menjamu Everton yang getol memburu tiket menuju Liga Champions musim depan, Tottenham secara beruntun akan menghadapi Basel di leg kedua perempat final Liga Europa kemudian menghadapi Manchester City. Sementara ketika melonggok pada gap dengan tim peringkat di bawah yang tidak cukup nyaman, akan menjadi dosa besar bagi Tottenham jika membuat sedikit pun kesalahan di sisa musim ini.
Chelsea, Arsenal, Everton bahkan Liverpool masih bisa mengganggu langkah Tottenham untuk mengakhiri musim dengan bercokol di peringkat tiga klasemen atau posisi terakhir untuk mendapatkan tiket otomatis ke Liga Champions musim depan. “Ini bisnis hingga akhir musim dan kami semua bertekad finis di posisi empat besar,” ujar gelandang Tottenham, Gylfi Sigurdsson, seperti dilansir Yahoosports, Sabtu (6/4).
Sigurdsson yang mencetak gol penyama kedudukan saat melawan Basel bakal memainkan peran penting sepanjang absennya Bale, termasuk saat menghadapi Everton. “Kami tahu ini akan menjadi pertandingan berat melawan Everton, mereka adalah tim top dengan sejumlah pemain hebat, namun kami akan memastikan kami siap menghadapi mereka,” kata Sigurdsson.
Tottenham memang pantas waspada dengan semua kemungkinan yang bisa terjadi dalam pertandingan ini. Mengalahkan Everton menjadi kewajiban yang harus dituntaskan pasukan Lilywhites jika tak ingin digeser tim peringkat empat, Chelsea, yang difavoritkan meraup poin penuh atas Sunderland dalam pertandingan di hari yang sama.
Jika kemenangan berpihak pada tim tamu, Everton akan memangkas gap dengan Tottenham hanya menjadi tiga poin. Namun selanjutnya The Toffees, julukan Everton, akan menghadapi laga tandang sulit di sisa musim ini. Manajer Everton, David Moyes, menargetkan perbaikan catatan hasil tandang.
“Kami menjalani laga tandang yang melebihi batas mulai April ini. Pada awal musim ini performa tandang kami bagus dan kami harus berusaha dan memperbaikinya di sisa laga tandang musim ini dan memenangi beberapa di antaranya,” ujar Moyes.
“Untuk tidak kebobolan satu pun gol akan memberimu peluang menang. Jika Anda tidak mencetak gol, setidaknya Anda bisa mendapatkan hasil imbang. Untungnya kami sudah mendapatkan hasil dan kami akan melakukan tiga atau empat clean sheet lainnya mulai sekarang hingga akhir musim jika kami bisa terus mengambil poin,” imbuh Moyes.
Dalam laga ini Moyes masih meragukan kondisi Kevin Mirallas yang dalam pemulihan cedera pangkal paha dan Tony Hibbert dalam pemulihan dari cedera betis.
Sedangkan Tottenham selain kehilangan Bale, mereka juga tanpa Younes Kaboul (lutut), Sandro (lutut) dan Jermain Defoe (pinggul). Manajer Tottenham, Andres Villas-Boas, juga belum pasti menurunkan Aaron Lennon yang mengalami problem pada lututnya dan William Gallas (betis).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
