SOLOPOS.COM - Dampak Topan Haiyan (istimewa)

Solopos.com, MANILA--Jumlah korban yang meninggal dunia akibat Topan Haiyan di Filipina bertambah menjadi 5.209 orang dan 1.602 lainnya masih hilang, kata National Disaster and Risk Reduction Management Council Filipina.

Peningkatan korban dalam jumlah besar terjadi setelah validasi ribuan lebih kematian terkait topan super Haiyan yang oleh orang Filipina disebut Yolanda, kata Eduardo del Rosario, Direktur Eksekutif National Disaster and Risk Reduction Management Council, saat menyampaikan keterangan pers pada Jumat malam (22/11/2013) waktu setempat.

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

Del Rosario mengatakan korban paling banyak tercatat berada di daerah Visaya Timur dengan 4.919 korban meninggal dunia, 22.658 orang terluka dan 1.582 orang hilang, demikian seperti dilansir kantor berita Xinhua.

Sebanyak 290 korban lain berasal dari daerah terdampak lain termasuk Calabarzon, Mimaropa, Bicol, Visaya bagian Barat dan Tengah, Semenanjung Zamboanga dan Caraga.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyeru negara-negara anggotanya memberikan bantuan jangka panjang untuk korban Topan Haiyan di Filipina.

Badan dunia itu memperkirakan sekitar 4,4 juta orang kehilangan rumah dan 387.000 orang masih tinggal di tempat-tempat evakuasi yang ada di enam daerah yang terdampak bencana di Filipina.

Pemerintah Filipina pada Rabu (21/11) memperkirakan 13,25 juta orang terdampak terjangan topan super itu dan 5,4 juta di antaranya anak-anak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya