Solopos.com, SUKOHARJO — Bocah 10 tahun bernama Muhammad Alif Al Munba’its hingga Rabu (10/5/2023) siang ini belum ditemukan setelah dilaporkan hilang sejak Sabtu (6/5/2023). Polres Sukoharjo baru menerima laporan hilangnya bocah asal Tegalan RT 003/RW 005, Desa Wironanggan, Kecamatan Gatak, Sukoharjo itu pada Selasa (9/5/2023).
Polisi terus berupaya mencari Alif. Polisi telah menempelkan selebaran pengumuman terkait alif. “Berdasarkan informasi yang kami terima anak ini mempunyai kelebihan indigo. Dia sering pergi diajak orang selang beberapa pekan lalu kembali lagi,” jelas Kapolsek Gatak, AKP Tugiyo, mewakili Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit, Rabu (10/5/2023).
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Alif memiliki perawatan agak gemuk dan tinggi badan 80cm itu. Ibunda Alif, Wiwit Septianasari, 37, kali terakhir melihat anaknya sedang bermain dengan adik dan teman-temannya pada Sabtu pekan lalu di depan rumah. Namun sejak saat itu ia tak terlihat dan tak pulang ke rumah. Saat Alif dan adiknya bermain, Wiwit mengaku sedang mencuci pakaian di belakang rumah.
“Sebelumnya Alif main bertiga sama adiknya dan satu temannya. Adiknya kemudian pulang ke rumah lapor ke saya kalau kakak [Alif] lagi di lapangan. Saya ke sana si kakak sudah tidak ada, ada yang melihat Alif sore naik sepeda ke arah SPBU Jati Urip,” urainya Wiwit.
Ali diketahui meninggalkan rumahnya sekitar pukul 16.00 WIB menaiki sepeda berwarna kuning. Saat sang ayah, Nasiri, 47, pulang bekerja sebagai tukang bangunan ia tak menemukan Alif di rumah. Ia kemudian sempat mencari ke rumah tetangga namun tetap tak menemukan Alif.
Dalam kesehariannya Alif rajin membantu ibunya menjaga kedua adiknya yang berusia 9 tahun dan 3 Tahun. Alif masih duduk di bangku Kelas III di MI Guppi Wironanggan, Sukoharjo.
“Tidak sedang bertengkar. Anaknya periang, suka ngelawak, kalau di kampung dipanggil Ucok sama teman yang lebih gede. kalau teman-teman seumuran tetap memanggilnya Alif,” urai sang ibu.
Arif memiliki postur tubuh dwarfisme (cebol) dengan rambut hitam pendek berkulit sawo matang. Wiwit yang bekerja sebagai penjual makanan dan minuman di TPQ Al-Falah Mayang tidak ingat pakaian terakhir yang digunakan Alif. Menurutnya pihak keluarga sempat melaporkannya ke Polsek setempat namun saat itu tak bisa diproses karena terkendala teknis.
Ia berharap bagi siapapun yang menemukan atau mengetahui keberadaan anaknya agar mau menghubunginya atau mengantarkannya pulang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
