Solopos.com, PEKALONGAN — Kondisi jalur arteri pantai utara dari Semarang menuju Pekalongan pada Sabtu (8/9/2019) sore pukul 15.50 WIB terpantau ramai lancar di kedua jalur.
Situasi tersebut terjadi meskipun kebijakan satu jalur menuju Jakarta telah diterapkan dari gerbang tol (GT) Kalikangkung – GT Cikampek Utama sejak Jumat (7/9/2019). Kebijakan satu arah ini untuk mengantisipasi arus balik Lebaran 2019.
Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024
Berdasarkan pantauan Tim Jelajah Lebaran Jawa-Bali (JLJB) 2019, kondisi lalu lintas sepanjang Semarang-Pekalongan tidak terjadi kepadatan yang berarti. Laju kendaraan pun tidak tersendat.
Adapun, berdasarkan pantauan tim JLJB pengguna ruas arteri Pantura masih didominasi oleh kendaraan roda empat pribadi. Selain itu, tampak pula sejumlah pemudik yang melakukan arus balik menggunakan kendaraan bermotor roda dua, meskipun jumlahnya tak terlalu banyak.
Sebelumnya, sistem satu jalur menuju Jakarta tersebut mulai diberlakukan oleh kepolisian dan pengelola tol sejak Jumat (7/9/2019) pada pukul 13.25 WIB. Penerapan sistem itu molor dari waktu yang telah direncanakan sebelumnya yakni pukul 12.00 WIB.
Jasa Marga mengimbau kendaraan berbentuk bus dan golongan I serta pengguna jalan jarak dekat untuk tetap menggunakan jalur normal atau non-tol demi menghindari lonjakan pengguna tol pada arus balik Lebaran 2019.
“Selain itu, kami mengimbau pengguna tol memastikan kecukupan saldo uang elektronik dan BBM sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman,” kata Corporate Communications Department Head Jasa Marga Irra Susiyanti dalam keterangan resminya, Sabtu (8/6/2019).
Tim Jelajah Jawa-Bali 2019: Yustinus Andri, Muhammad Ridwan, Andi M. Arief, Maria Elena, Reni Lestari
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
