SOLOPOS.COM - Ilustrasi proyek pembangunan jalan (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)

Tol Brebes-Semarang terkendala pembangunannya karena pembebasan lahan yang belum tuntas.

Semarangpos.com, SEMARANG – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah menargetkan proses pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol Brebes-Semarang tuntas Agustus 2016.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sekretaris Daerah Pemprov Jawa Tengah (Jateng) Sri Puryono mengatakan rencana awal pembebasan lahan jalan tol Brebes-Semarang tersebut ditargetkan selesai Juni 2016. Karena terkenala beberapa hal, target pembebasan lahan untuk pembangunan ruas jalan tol Brebes Timur-Pemalang, dan Pemalang-Batang-Semarang pun terpaksa diundur.

“Karena terkendala beberapa hal, seperti dana yang kurang akibat penundaan keuangan negara sehingga target Juni tidak tercapai, tapi sekarang sudah tidak masalah lagi sehingga pembebasan lahan untuk semua ruas tol paling lambat Agustus 2016 harus sudah selesai,” ujarnya seusai memimpin Rapat Evaluasi Perkembangan Pembangunan Jalan Tol Provinsi Jateng di Kantor Gubernur, Jl. Pahlawan, Semarang, Jumat (15/7/2016).

Menurut Sri Puryono, proses pembebasan lahan tol Brebes Timur – Pemalang, Pemalang – Batang – Semarang, dan Mantingan sudah di atas 70%, sisanya tinggal dilakukan pembayaran dan sosialisasi kepada masyarakat.  Apabila pada Agustus mendatang proses pembebasan lahan sudah rampung, maka pada September sampai Oktober dapat dilakukan pelaksanaan pembanguanan kontruksi.

”Insya Allah, kami harapkan pada Lebaran 2017 pembangunan jalan tol tersebut selesai. Saya akan awasi terus,” tandasnya.

Berdasarkan data Pemprov Jateng, ruas jalan tol Pejagan-Pemalang seksi III meliputi Brebes Timur-Tegal Timur membutuhkan lahan sebanyak 208,85 ha atau 2.443 bidang. Untuk ruas Pejagan-Pemalang seksi IV melintasi Tegal Timur-Pemalang dengan kebutuhan lahan 173.06 ha atau 1.936 bidang.

Pengadaan lahan di ruas tersebut terkendala adanya 21 bidang milik instansi pemerintah yang masih dalam proses mencari tanah pengganti. Sedangkan untuk jalan tol ruas Pemalang-Batang seksi I melintasi Pemalang – Pekalongan membutuhkan lahan sebanyak 173.06 ha atau 1.936 bidang. Kebutuhan lahan Pemalang-Batang seksi II yang meliputi Pekalongan-Batang, yakni 110,18 ha atau 2,153 bidang, dan ruas Pemalang -Batang seksi III membutuhkan sebanyak 56,51 ha atau 761 bidang.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya