SOLOPOS.COM - Kebakaran toko peralatan rumah tangga di Desa Bangsri RT 001/RW 005, Kecamatan Purwantoro, Wonogiri, Selasa (13/7/2021). (Istimewa)

Solopos.com, WONOGIRI — Sebuah toko yang berlokasi Desa Bangsri RT 001/RW 005, Kecamatan Purwantoro, Wonogiri hangus terbakar, Selasa (13/7/2021). Diperkirakan kerugian materi mencapai ratusan juta.

Ruko milik Engkus Kusnadi itu berada di Timur Pasar Purwantoro. Kebakaran di toko perabotan rumah tangga itu terjadi sekitar pukul 08.30 WIB.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Sekitar sepuluh menit setelah api menyambar toko, kami mendapat laporan kebakaran dari warga,” kata Kepala UPTD Pemadam Kebakaran Wonogiri Joko Santosa, mewakili Kepala Satpol PP Wonogiri Waluyo, Selasa siang.

Baca Juga: Mayat Perempuan Ditemukan Membusuk di Kamar Indekos Madiun, Polisi Temukan KTP Pria

Joko mengatakan, dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka. Namun kerugian atas kejadian itu diperkirakan hingga Rp500 juta. Sebab di ruko itu menjual alat perlengkapan rumah tangga dan plastik.

“Diduga kuat kebakaran di itu dikarenakan terjadi korsleting listrik. Sehingga dengan kobaran api yang besar, sebagian besar dagangan di toko itu ludes terbakar,” ungkap dia.

Joko menjelaskan, setelah mendapatkan laporan toko di Purwantoro Wonogiri itu terbakar, pihaknya langsung mengirimkan tim pemadam kebakaran. Adapun jumlah mobil pemadam kebakaran yang diterjunkan sebanyak dua unit.

“Kami mengirimkan satu unit mobil pemadam kebakaran dengan jumlah petugas sebanyak lima orang. Namun ada bantuan satu unit mobil dan sejumlah petugas juga dari pemadam kebakaran Kabupaten Ponorogo,” ujar dia.

Baca Juga: Kosong, Peti Mati Dikubur di Polanharjo Klaten dari RSUD Moewardi Solo Tapi Jenazahnya Ketinggalan

Tim sampai di lokasi sekitar pukul 09.30 WIB. Kemudian langsung melakukan pemadaman dengan dibantu TNI/Polri dan masyarakat. Upaya pemadaman dan juga pendinginan berlangsung hingga pukul 11.30.

“Dengan adanya kejadian itu, kami mengimbau agar masyarakat rutin melakukan pengecekan instalasi listrik. Kabel-kabelnya dicek. Jika sudah sepuluh hingga 15 tahun bisa diganti yang baru. Kalau tidak cari yang kualitasnya bagus. Sehingga lebih aman,” kata Joko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya