SOLOPOS.COM - Ilustrasi pengiriman logistik dengan kuda (Dok/JIBI/Solopos/Antara)

Solopos.com, JAKARTA — Kepala Staff Angkatan Darat Jenderal TNI Budiman mengatakan 10 unit Kapal Motor Cepat (KMC) Komando milik TNI AD dapat digunakan untuk bantuan pendistribusian logistik pemilu presiden pada Juli mendatang.

“Pasti. Paling tidak kalau kemarin di laut pakai kapal biasa, sekarang silakan kalau KPU mau meminjam untuk distribusi. Tapi tetap dengan prosedur yang ada,” kata Budiman seusai demonstrasi manuver KMC di Pantai Ancol Beach City, Jakarta, Selasa (29/4/2014).

Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

Menurut Budiman, kapal cepat tersebut akan sangat membantu prajuritnya yang bertugas di wilayah perbatasan dan di wilayah kepulauan terpencil. Rencananya, sepuluh unit KMC Komando akan ditempatkan di tiap-tiap Komando Daerah Militer di seluruh Indonesia.

Saat ini, baru dua unit kapal yang dapat diluncurkan oleh TNI AD. Sementara untuk delapan unit lainnya, lanjut Budiman, telah ditargetkan akan rampung pada akhir Mei 2014. Untuk membuat setiap unitnya, Budiman mengaku pihaknya harus mengeluarkan biaya senilai Rp12 miliar.

Seperti yang diketahui, TNI AD baru saja meluncurkan dua unit Kapal Motor Cepat Komando yang merupakan hasil riset antara Direktorat Perbekalan Angkutan dengan tim ahli Institut Teknologi Sepuluh November (ITS). Sementara pembuatan kapal dilakukan oleh PT. Tesco Indomaritim.

Kapal tersebut memiliki keceparan 35 knot dan mampu berlayar terus menerus sejauh 250 Nautical Mile. Selain itu, kapal ini juga memiliki daya angkut 1,5-2,5 ton, serta mampu mengangkut 31 penumpang dan awak kapal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya