SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarang (Espos)--Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) dan TMMD sengkuyung di Kota Semarang melakukan rehabilitasi lima rumah warga dan pengaspalan jalan sepanjang 3,225 meter.

Komandan Kodim 0733/BS Semarang Letkol Inf Nugroho Sulistyo Budi menyatakan TMMD juga melakukan pembuatan dua Poskamling, pemasangan sarana dan prasarana air bersih, rehabilitasi jembatan, dan talud jalan sepanjang 50 meter.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Selain kegiatan fisik, TMMD juga melakukan kegiatan nonfisik,” ujarnya pada penutupan TMMD di Kelurahan Cepoko, Gunungpati, Kota Semarang, Kamis (4/11).

Ekspedisi Mudik 2024

TMMD yang berlangsung sejak 30 Oktober sampai 2 November 2010 ditutup Wakil Walikota Semarang Hendrar Prihadi ditandai dengan pemukulan kentongan.
Kegiatan nonfisik, sambung Dandim antara lain pasar murah, pengobatan gratis kepada masyarakat, pelayanan kontrasepsi KB, penyuluhan Narkoba.

“Dana TMMD dari APBD Provinsi Jateng, APBD Pemkot Semarang, bantuan dunia usaha, serta swadaya masyarakat. Terpenting melalui TMMD terjalin kemanunggalan TNI dan rakyat,” kata Nugroho.

Sementara Gubernur Jateng Bibit Waluyo dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wakil Walikota Semarang Hendrar Prihadi menyatakan, melalui TMMD merupakan salah satu program untuk mengurangi kemiskinan dan pengangguran.

“TMMD juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, utamanya di pedesaan,” ujar Gubernur. Ditambahkan, Pemprov Jateng akan terus mendukung kegiatan TMMD karena sudah mengakar di masyarakat Jateng.

oto

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya