SOLOPOS.COM - Menyapa pasangan dengan sapaan mesra tentu menambah harmonis hubungan suami istri. Caranya pun beraneka ragam, salah satunya melalui pesan singkat seperti Blackberry Messenger (BBM). (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, SOLO — Salah satu kunci terjaganya keharmonisan pasangan kekasih adalah komunikasi yang terjaga baik. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjamin terjaganya komunikasi itu, ada pasangan yang selalu menyempatkan diri makan berdua, ada pula yang selalu menyapa pasangannya dengan sapaan mesra.

Cara yang terakhir tampaknya sering dilakukan oleh pasangan suami istri, terlebih lagi pasangan yang terbilang baru. Menyapa pasangan dengan sapaan mesra tentu menambah harmonis sebuah pernikahan. Caranya pun beraneka ragam, ada yang secara langsung, ada juga yang lebih romantis layaknya orang tengah berpacaran, seperti bertelepon, melalui pesan singkat, surat, atau Blackberry Messenger (BBM).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tapi bagaimana dengan pasangan yang sudah lama menikah? Masih adakah yang rutin menyapa pasangannya melalui pesan singkat, sekedar untuk menanyakan sedang apa, di mana, dengan siapa, sudah makan belum?

Ada pasangan gaek yang menganggap konyol jika melakukan hal-hal seperti itu. Alasan mereka, “Seperti anak muda saja.”

Seperti yang diutarakan pasangan Suswono, 40, dan Siti Badriah, 38, warga Jogja. “Anak saya sudah pada besar. Ada yang sudah punya pacar juga. Kan mereka sering pegang handphone buat sms-an. Masak orang tua-nya juga gitu. Terlebih lagi saya dan istri ketemu tiap hari,” kata Suswono belum lama ini.

Menurut dia, saat masih berpacaran, mereka masih sering kirim-kirim surat, sekadar untuk menyapa atau menanyakan kabar. Tapi itu karena mereka jarang bertemu. Sejak menikah, keduanya jarang melakukan hal-hal seperti masih berpacaran pada masa lalu.

“Saya buka orang yang menjalin hubungan romantis dengan istri melalui media seperti itu. kita biasanya bercanda secara langsung. Istri saya juga seperti itu, hampir sama dengan saya,” kata dia.

Jaga Komunikasi
Hal berbeda diungkapkan oleh pasangan M. Ridha Asrori, 35, dan Nurlela, 35. Pasangan yang tinggal di Jalan Prangtritis, Jogja ini, sudah delapan tahun menikah. Meski terbilang usia pernikahannya telah genap sewindu, mereka mengaku tetap melakukan apa yang dulu sering mereka lakukan saat masih pengantin baru. Menyapa melalui pesan singkat misalnya.

“Ya sebenarnya enggak ada berpikir untuk mengharmoniskan hubungan. Ini kebiasaan saja, dari dulu. Dan tidak hilang-hilang sampai sekarang,” ujar Asror, saat diwawancarai, beberapa waktu lalu.

Asror mengatakan, menyapa pasangan dengan pesan singkat itu penting. Penting untuk menjaga agar komunikasi tetap terjaga. Supaya pasangan menjadi tidak ragu-ragu untuk mencurahkan isi hati alias curhat jika sedang ada masalah.

“Kebetulan istri saya juga kan kerja. Kadang banyak kendala dalam kerjaan. Dengan seringnya kita berkirim pesan singkat, otomatis saya orang pertama yang tahu keadaan dia setiap saat. Kalau marah juga saya yang pertama kena dampaknya,” kata ayah dari tiga orang putra ini.

Lebih lanjut, Asror berpendapat, melakukan kebiasaan yang dulu sering mereka lakukan saat masih berpacaran, sangat berguna untuk selalu menjaga hubungan mereka agar selalu terasa muda. “Menurut ku, kenapa banyak rumah tangga yang kacau keharmonisannya, ya karena mereka melupakan apa yang dulu membuat mereka romantis dan bahagia,” kata dia. (Januardi/JIBI/Harian Jogja)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya