SOLOPOS.COM - ilustrasi (google img)

ilustrasi (google img)

Daun katuk dan beberapa sayuran disarankan dikonsumsi untuk meningkatkan produksi ASI. Pasalnya, pemberian ASI kepada bayi disarankan hingga usia bayi dua tahun.

Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL

Dokter spesialis anak, Tunjung Wibowo mengatakan produksi ASI harus terus dilakukan pasca-pemberian eksklusif selama enam bulan. Meski pemberian secara eksklusif terus dilakukan, ibu menyusui kadang memiliki keterbatasan dalam memproduksi ASI.

“Harus dicari solusi bagaimana bisa mendapatkan ASI yang banyak lagi, soalnya kadang ASI sangat sedikit,” kata Tunjung.

Secara alami, peningkatan produksi ASI bisa dipicu dengan jenis asupan ibu menyusui. Konselor ASI, Mia Sutanto mengatakan, beberapa jenis daun hijau bisa menambah produksi Asi. “Asal dikonsumsi dengan baik, teratur dan disertai asupan makanan sehat pada ibu menyusui,” jelas dia.

Dikatakan dia, pengalaman selama pendampingan mengetahui bahan alami yang bisa digunakan untuk menambah hasil produksi ASI yakni daun katuk, bayam, pare, kacang hijau, bunga dan daun pepaya, labu siam, dan semangka. “Paling umum memang daun katuk, tetapi sebenarnya daun pepaya juga baik,” ujar dia.

Daun katuk, katanya, sudah terbukti banyak digunakan sebagai makanan untuk memperlancar ASI. Ia dapat digunakan sebagai sayuran maupun jamu. Pada daun katuk terdapat vitamin A, C, B1, zat besi, kalium, dan juga protein. Selain itu daun katuk mengandung fosfor, sterol, alkaloid, dan asam seskuiterna.

Sementara untuk bayam hijau dan merah mengandung banyak klorofil berisi vitamin A, B6, C, E K, asam folat, zatbesi, karoten, dan thiamin. “Kalau yang tidak suka jenis sayur dengan rasa agak pahit, bisa memilih alternatif seperti kacang-kacangan atau semangka,” katanya.

Kacang hijau sebaiknya dikonsumsi dengan direbus sebelumnya atau sudah sudah dibuat bubur kacang hijau. Makanan tersebut mengandung vitamin B1, protein, fosfor, tiamin, mangan, kalium, magnesium, dan asam folat. Selain mampu memproduksi banyak ASI, kacang hijau dapat mencukupi kebutuhan protein dan energi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya