SOLOPOS.COM - Anak asuh di TPA Al Khoir Solo makan siang bersama, di pengujung 2013. (Indah Septiyaning W/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Kehadiran pembantu rumah tangga (PRT) semakin dibutuhkan seiring banyaknya wanita yang memilih bekerja. Bersamaan dengan, keberadaan mereka kini makin sulit dicari. Beruntung ada alternatif solusi pengasuhan anak, yakni kemunculan day care atau lebih dikenal dengan tempat penitipan anak maupun tempat pengasuhan anak (TPA).

TPA dilengkapi dengan beragam fasilitas dan tentu keunggulan. Keberadaan TPA juga kian beragam yang bisa disesuaikan dengan budget, jarak, fasilitas, tenaga pengasuh, aktivitas harian, jam operasional, jadwal atau kurikulum, dan bila perlu badan hukum, sehingga para orang tua tinggal menentukan di mana akan menitipkan anak-anak mereka.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

TPA Jaya Kartika di Ngringo, Kecamatan Jaten, Karanganyar misalnya, menawarkan program bagi anak usia 2 bulan hingga 6 tahun atau prasekolah dasar. Pengelola sekaligus Kepala Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Jaya Kartika, Ngatini, ketika dijumpai Solopos.com, pengujung tahun 2013 lalu, mengatakan ada 48 anak asuh TPA dengan lima pengasuh. Mereka  memang dititipkan para orang tua lantaran bekerja.

Ada beragam permainan yang diberikan sebagai stimulus perkembangan anak asuh. “Kalau siang anak asuh ini setelah makan siang terus lanjut tidur sampai nanti dijemput orang tuanya,” kata dia.

Ngatini mengatakan penitipan anak dari pukul 07.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB. Biaya penitipan anak pun relatif terjangkau yang dihiung berdasarkan jumlah kehadiran dalam satu bulan. Diterangkannya untuk kehadiran kurang dari 10 hari dalam sebulan dikenai biaya Rp145.000. Kecuali, imbuh dia, jika terdapat kelebihan jam maka dikenakan biaya tambahan senilai Rp2.500 per jamnya.

TPA Al Khoir Solo juga menyediakan program seperti  jam bermain, jam tidur, jam makan, jam ibadah, jam mandi, aktivitas selama seharian dan beragam fasilitas dari alat bermain, tempat tidur satu anak satu tempat tidur, kamar mandi, tempat makan dan makanan yang tersedia, bahkan menyediakan jasa pemeriksaan kesehatan oleh dokter spesialis, dan konsultasi psikologi.

“Kami memberikan kenyamanan dan keamanan bagi anak asuh sehingga mereka enjoy  dan orang tua merasa aman anaknya berada di sini. Aktivitas anak berlangsung dalam suasana menyenangkan dilengkapi dengan sarana dan prasarana memadai serta ustad/ustazah yang mendampingi dengan hati,” ujar Pengelola TPA Al Khoir Solo, Anwar Sanusi.

Ia mengatakan TPA mengajarkan anak lebih mandiri dan melatih perkembangan anak seperti bersosialisasi, percaya diri, dan ekspresif melalui program yang dijalankan. Dibandingkan membayar gaji babysitter atau pembantu rumah tangga (PRT) hingga Rp1 juta per bulan, TPA justru jauh lebih murah di mana uang bulanan TPA Al Khoir  Rp 325.000 ditambah uang makan Rp 6.500 per hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya