SOLOPOS.COM - Agung Lawerissa memberikan pelatihan foto produk kepada puluhan anggota Sinergi UMKM Sukoharjo di Gedung BLK Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (30/3/2023). (Solopos.com/Abu Nadzib)

Solopos.com, SUKOHARJO – Puluhan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) mengikuti pelatihan fotografi yang digelar organisasi Sinergi UMKM Sukoharjo bekerja sama dengan PT Telkom Indonesia, Kamis (30/3/2023).

Acara yang dimulai pukul 08.30 WIB itu bertempat di Kantor Balai Latihan Kerja (BLK) Sukoharjo, Jawa Tengah.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Pelatihan foto produk UMKM diberikan Agung Lawerissa, salah satu fotografer yang tinggal di Kota Solo, Jawa Tengah.

Agung mengatakan hampir semua orang sekarang memiliki handphone canggih yang kapabel untuk memotret produk masing-masing.

“Tidak perlu kamera mahal, kalau untuk pasar online HP saja sudah cukup. Yang penting tahu ilmunya,” ujar Agung saat memberikan pelatihan.

Agung menambahkan, untuk mendapatkan foto produk yang bagus ada sejumlah faktor yang harus diperhatikan.

Yakni tentang background pendukung yang bagus, aksesori, serta pencahayaan.

Untuk memudahkan pemotretan, Agung menyarankan pelaku UMKM untuk memotret produk di ruangan terbuka yang tidak terkena sinar matahari secara langsung.

Jika pemotretan dilakukan di ruang tertutup yang minim pencahayaan, kata dia, otomatis membutuhkan tambahan lampu sehingga menambah biaya.

“Kalau saya sarankan bapak ibu di rumah ada ruang terbuka yang bisa untuk memotret produk. Gak harus luas, yang penting pencahayaan bagus,” ujar fotografer yang kerap mendapat order memotret produk di sejumlah restoran di Solo tersebut.

Setelah mendapat pelatihan, sekitar 40 pelaku UMKM itu kemudian berpraktik memotret produk masing-masing dengan dipandu Agung Lawerissa.

Salah satu hasil foto produk anggota Sinergi UMKM Sukoharjo. (Istimewa)
Salah satu hasil foto produk anggota Sinergi UMKM Sukoharjo. (Istimewa)

Selain pelatihan fotografi, puluhan pelaku UMKM Sinergi juga mendapat pendampingan mengunduh aplikasi SooltanPay milik PT Telkom Indonesia.

SooltanPay merupakan aplikasi usaha yang memiliki berbagai fitur seperti pembayaran QRIS gratis yang sudah terintegrasi dengan Bank Indonesia.

Pendampingan terhadap UMKM dipimpin Senior Advisor Digital Telkom Regional IV Jateng DIY, Taryoko.

Taryoko mengatakan pelaku UMKM merupakan bagian penting dalam perekonomian Indonesia.

Untuk memberikan pelayanan yang optimal bagi UMKM Indonesia, kata dia, SooltanPay hadir dengan berbagai fitur yang membantu pengelolaan bisnis jadi lebih mudah.

“SooltanPay merupakan aplikasi usaha yang memiliki berbagai fitur seperti pembayaran QRIS gratis yang sudah terintegrasi dengan Bank Indonesia, top up dan tagihan. Dengan SooltanPay UMKM bisa jadi lebih praktis dalam menyediakan alternatif pembayaran, mendapatkan tambahan penghasilan serta efisiensi operasional bisnis sehari-hari,” ujarnya.

Senior Advisor Digital Telkom Regional IV Jateng DIY, Taryoko (tengah, berkaca mata), berfoto bersama puluhan anggota Sinergi UMKM Sukoharjo, Kamis (30/3/2023). (Solopos.com/Abu Nadzib)

Salah satu peserta, Dewi, mengaku sangat beruntung bisa mengikuti pelatihan foto produk dari Sinergi UMKM Sukoharjo.

Selain gratis, pelatihan tersebut juga sangat mengena bagi dirinya dan kawan-kawannya sesama UMKM karena langsung berhubungan dengan produk mereka.

“Dan alhamdulillah dapat hadiah saldo Rp50.000 di aplikasi SooltanPay saya,” kata pemilik usaha 3R Boutique di Kartasura itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya