SOLOPOS.COM - Ilustrasi pos kamling (JIBI/Dok)

Harianjogja.com, JOGJA-Kepolisian Daerah (Polda) DIY menggelar lomba Pos Kamling di empat kabupaten dan kota se-DIY. Lomba tersebut untuk mengembalikan fungsi Pos Kamling sebagai sentra keamanan warga ditingkat Rukun Warga (RW).

Kepala Sub Polisi Masyarakat Direktorat Pembinaan Masyarakat (Bimas) Polda DIY Ajun Komisaris Besar Polisi Dwi Astuti mengatakan, lomba pos kamling sengaja digelar untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam menjaga keamanan di lingkungannya masing-masing.

Promosi Liga 1 2023/2024 Dekati Akhir, Krisis Striker Lokal Sampai Kapan?

Menurut dia, fungsi pos kamling tidak bisa disepelekan hanya sekadar ajang tongkrongan namun lebih dari itu sebagai ajang silaturahmi, guyub rukun antarwarga dan saling menyadari untuk menjaga keamanan lingkungan.

“Keamanan dan ketentraman bukanlah tanggungjawab melainkan sebagai kebutuhan bersama masyarakat,” kata Dwi Astuti saat melakukan penilaian Pos Kamling di Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Jogja, Jumat (13/6/2014) malam, pekan lalu.

Pos Kamling Patehan merupakan Pos Kamling pemenang dari lomba Pos Kamling ditingkat Polresta Jogja. Kemudian menjadi utusan tingkat DIY.

Menurut Dwi Astuti, banyak hal yang dinilai di Pos Kamling, diantaranya, keberadaan kentongan, jadwal ronda dan nama-nama petugas ronda, denah lokasi, jumlah kepala keluarga (KK), jumlah penduduk di lingkungan pos kamling serta kelengkapan lainnya semisal kotak medis PPPK.

Perwira menengah berpangkat Mlati Dua yang tersemat di pundaknya ini menambahkan, petugas ronda pos kamling nantinya bisa langsung koordinasi dengan dua polisi yang ditempatkan dalam satu RW untuk menyelesaikan persoalan-persoalan ringan yang terjadi dilingkungannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya