Ilustrasi (Burhan Aris Nugraha/JIBI/SOLOPOS)
SOLO--Bisnis jasa layanan umroh dan haji makin menjamur di Kota Solo. Tidak hanya sekadar kantor cabang atau perwakilan, pelaku usaha Solo pun mencoba menangkap tingginya potensi pasar layanan umroh dengan mendirikan biro umroh sendiri.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Solo, Her Suprabu, Rabu (17/10/2012) akan mengadakan grand opening Biro Haji dan Umroh Hajar Aswad yang berlokasi di Jl Ahmad Yani 278E, Solo. Biro umroh ini merupakan usaha konsorsium, dengan tujuan ada upaya saling mengontrol pengelolaan dana umroh tersebut.
Her juga mengatakan, setelah membuka kantor pusat Biro Haji dan Umroh Hajar Aswad di Solo, rencananya akan dikembangkan ke daerah lain di Indonesia. “Bisa dengan konsep membuka kantor cabang atau juga dengan sistem franchise,” kata Her, saat ditemui wartawan, di ruang kerjanya, Selasa (16/10/2012).
Dia mengatakan, pembukaan Biro Haji dan Umroh Hajar Aswad dilatarbelakangi kondisi antrean haji yang sudah mencapai tahun 2023. Di satu sisi, kata dia, ibadah umroh saat ini sudah seperti lifestyle. “Banyak perusahaan yang memberikan bonus ke karyawannya dalam bentuk umroh, program undian dalam bentuk umroh bahkan berlibur dengan cara umroh. Ini merupakan potensi pasar bagi kami,” kata dia.
Dia juga mencatat, kurang lebih seribuan orang dari Solo berangkat umroh setiap tahunnya. “Dan biasanya, mereka berangkat dari Jakarta. Kalaupun ditangani oleh biro umroh di Solo, tetap berangkatnya dari Jakarta. Tapi, paket yang kami tawarkan dihitung dari pemberangkatan Solo.”
Her melanjutkan, pihaknya berharap potensi pasar yang besar ini bisa direspon juga oleh pihak maskapai untuk membuka rute langsung Solo-Jeddah. Dia mengakui, sudah ada dua maskapai yang pernah mewacanakan untuk membuka rute langsung Solo-Jeddah. Yaitu Airasia dan Batavia Air. Sementara Direktur Keuangan Hajar Aswad, Retno Anugrah Andriani menambahkan pemberangkatan pertama umroh oleh Biro Umroh dan Haji Hajar Aswad akan dilakukan bulan Februari. Dan saat ini, sudah ada sekitar 20-an calon jemaah umroh yang order untuk melakukan perjalanan umroh.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
