Solopos.com, KUDUS – Kondisi Kudus kini semakin membaik. Hal ini dibuktikan dengan tinggal delapan desa saja yang masih dalam status zona merah. Sebelumnya pada puncak kasus penularan Covid-19 di Kabupaten Kudus, jumlah desa yang tergolong zona merah mencapai 83 titik.
Dikutip dari Murianews.com, Kamis (8/7/2021), Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, Badai Ismoyo mengatakan, delapan desa tersebut tersebar di tiga kecamatan, yakni tiga desa di Kecamatan Kota, yaitu Desa Janggalan, Kramat, dan Kaliputu. Tiga desa di Kecamatan Dawe, yakni Desa Colo, Samirejo, dan Tergo. Kemudian satu desa di Kecamatan Jekulo, Desa Gondoharum.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca Juga : Kejar Target, Pemkab Kudus Tunggu Tambahan Vaksin Covid
Saat ini jumlah desa dengan status zona hijau ada empat desa. Di Kecamatan Undaan, yaitu di Desa Terangmas, Lambangan, dan Wonosoco. Satu desa di Kecamatan Kota, yakni Desa Kauman. Sedangkan zona kuning tercatat ada tujuh desa tersebar di empat kecamatan, yakni Kecamatan Kota, Undaan, Kaliwungu dan Dawe. Sementara ini 102 desa masih berstatus zona oranye.
Badai pun optimis, apabila Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dilaksanakan dengan baik oleh semua elemen masyarakat di Kudus, zona merah dan oranye akan semakin berkurang. Pemerintah desa pun harus mampu merangkul warganya untuk disiplin menerapkan prokes. Sementara untuk warganya, harus mendukung upaya pemerintah desa agar berstatus menjadi zona aman dari penularan Covid-19.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
