TIMNAS U-23 : Finishing Masih Lemah

Harianjogja.com, JOGJA-Posisi striker masih menjadi sorotan Timnas U-23. Selain mencoret beberapa pemain, pelatih Timnas U-23 Rahmad Darmawan (RD) juga mengincar striker lain. Salah satunya adalah Yandi Sofyan.

Dari dua kali uji coba, posisi striker yang dihuni Syamsir Alam tidak produktif memanfaatkan peluang. Sedangkan Yandi merupakan striker Arema Malang yang saat ini mendapat kesempatan menjalani trial session di Australia untuk kebutuhan klub A-League Brisbane Roar. “Kami tambah pemain sesuai kebutuhan. Dia adalah striker yang sekarang ikut seleksi salah satu tim di Australia, Januari nanti dia baru akan kontrak di sana,” kata RD.

Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis

Selain Yandi, nama pemain gelandang Stefano Lilipali juga santer disebut sebagai salah satu pemain yang diincar untuk memperkuat tim Garuda Muda menghadapi SEA Games di Myanmar mendatang. Soal merapatkan Lilipali itu RD mengaku masih dalam pembahasan.

Penambahan pemain diluar seleksi tahap ketiga ini dilakukan RD menyusul kebutuhan tim. Empat hal yang menjadi evaluasi bagi para pemainnya setelah menjalani pemusatan latihan di UNY. Keempatnya adalah pembangunan organisasi permainan, pembangunan tekanan dengan menggunakan organisasi, variasi serangan dan juga finishing yang perlu pembenahan.

“Dari dua kali uji coba kami mencatat ada beberapa evaluasi, salah satu yang mendasar ialah finishing. Pemain yang akan kami ambil ini kami sesuaikan dengan kebutuhan tim,” katanya.

Tentang pencoretan Syamsir Alam, RD enggan menyebutnya secara gamblang alasan pencoretannya kali ini. Dalam sesi latihan di stadion UNY Senin (28/20/2013) sore, Syamsir Alam dan 10 pemain lainnya yang dicoret sudah tidak turut bergabung latihan.
Sebaliknya, Yandi Sofyan yang diundang Minggu malam telah bergabung mengikuti latihan.

“Ada hal yang bisa kami ekspose, sebaliknya ada hal yang hanya bisa kami bagi dengan tim ofisial saja karena itu menyangkut hal prinsip seorang pemain. Kami sudah membuat keputusan, itu berdasar pada kebutuhan yang kami inginkan. Yang jelas pemain-pemain ini adalah yang kami anggap pantas tanpa kami pandang siapa mereka,” tegas RD.