Jumat, 11 November 2011 - 10:24 WIB

Tim pemantau aliran lahar dingin disiapkan

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Bantul [SPFM], Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah menyiapkan tim untuk memantau kawasan setempat atau sungai-sungai yang dialiri lahar dingin merapi. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul Dwi Daryanto, di Bantul, Jumat (11/11) mengatakan pemantauan tersebut dilakukan agar sebelum ancaman banjir datang, langkah dan upaya penanganan bisa segera dilakukan. Menurutnya, tim yang disiapkan itu melibatkan petugas Dinas Sumber Daya Air (SDA) Bantul, dan forum pengurangan risiko bencana (PRB) yang ada di setiap desa maupun di tingkat kabupaten.

Menurutnya, sejumlah sungai yang mengalir di Bantul yang berhulu dari gunung Merapi dan berpotensi teraliri lahar dingin, yakni sungai Code di Pandeyan, sungai Winongo di Tirtonirmolo, dan sungai Opak di Trimulyo Jetis. Ia mengatakan informasi yang diterima dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) endapan material vulkanik gunung merapi yang masih tersisa saat ini sekitar 70 persen atau sebanyak 90 juta kubik. [MIOL/dev]

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif