Solopos.com, WONOGIRI — Kamis (12/5/2022) pagi, Gelanggang Olahraga (GOR) Giri Mandala Wonogiri dipadati pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat. Raut wajah mereka tampak semangat dan semringah.
Kedatangan mereka di sana bukan tanpa sebab. Para aparatur sipil negara (ASN) Wonogiri itu bermaksud mengikuti pertandingan olahraga bola voli.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pertandingan itu diselenggarakan Pemkab Wonogiri guna memeriahkan hari ulang tahun (HUT) ke-281 Wonogiri yang jatuh, 19 Mei 2022 mendatang.
Wakil Bupati (Wabup) Wonogiri, Setyo Sukarno, mengatakan selain sebagai peringatan hari jadi Wonogiri, kegiatan tersebut menjadi ruang bagi para asn untuk saling silaturahmi. Pemkab juga ingin ASN Wonogiri tetap sehat dan bugar.
“Mens sana in corpore sano. Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Kami ingin memberikan ruang untuk olahraga untuk teman-teman. Tujuannya agar mereka bugar dan sehat,” kata laki-laki yang kerap disapa Setyo saat ditemui Solopos.com di GOR Giri Mandala Wonogiri, Kamis (12/5/2022).
Baca Juga: Siaran TV Digital Terestrial Belum Tersedia di Wonogiri, Penyebabnya?
Wabup Wonogiri itu sempat mengikuti satu pertandingan bola voli. Sayangnya, tim lawan lebih mumpuni sehingga mengalahkan tim yang ia bela dengan skor telak 25-11. Ia menyadari agar pandai olahraga, maka tetap butuh latihan.
“Ikut satu kali pertandingan dan alhamdulillah langsung kalah. Tapi ini sekadar rekreasi. Bukan untuk kompetisi,” kata mantan ketua DPRD Wonogiri itu.
Rangkaian Acara
Politisi PDI Perjuangan tersebut menyampaikan pemkab akan mengadakan serangkaian acara dalam rangka memeringati HUT ke-281 kota yang terkenal dengan Kaum Boro itu.
Acara pertama, petandingan bola diikuti para pejabat pemkab, Kamis (12/5/2022). Kedua, ziarah makam bupati pertama Wonogiri di Nguntoronadi dan makam Matah Ati di Selogiri, Jumat (13/5/2022). Ketiga, upacara peringatan sekaligus membuka pameran KUKM di Waduk Gajah Mungkur, Kamis (19/5/2022).
Baca Juga: Ini Jumlah Motor yang Beredar di Wonogiri, Berapa Ya?
“Kegiatan ziarah makam bertujuan agar mengetahui sejarah berdirinya Wonogiri sekaligus sarana kontemplasi bagi kami pada usia Wonogiri yang ke-281 ini,” imbuh pria umur 55 tahun itu.
Kepala Bidang (Kabid) Kepemudaan dan Olahraga Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Wonogiri, Angga, memaparkan Disporapar diamanahi menyelenggarakan pertandingan bola voli. Kegiatan itu hanya diikuti internal ASN Wonogiri. Setiap organisasi perangkat daerah (OPD) wajib mendelegasikan dua orang untuk menjadi peserta.
“Total ada delapan tim yang bertanding. Satu tim berisi 10 pemain. Pemilihan tim dilakukan secara acak. Tujuannya agar ada rasa kebersamaan antarOPD. Misalnya, perwakilan dari Bappeda bisa satu tim dengan perwakilan dari BPKD dan lainnya. Total ada 53 OPD yang megikuti kegiatan ini. Setiap OPD mengirimkan dua orang,” jelas Angga.
Kali Pertama
Angga berharap para ASN kembali bergairah dan semangat berolahraga. Kegiatan itu kali pertama diselenggarakan selama pandemi Covid-19.
Baca Juga: Keren! 152 Difabel Netra di Wonogiri Dibekali Tongkat Pintar
Salah satu peserta pertandingan bola voli sekaligus Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Wonogiri, Waluyo, menuturkan kegiatan tersebut sebagai sarana untuk menguatkan kesatuan dan kebersamaan antarASN Wonogiri.
“Kami ingin mengambil ruh dan semangat dari R.M. Said. Kami ke sini tidak membawa ego OPD. Tapi saling berkolaborasi. Ending-nya membangun kebersamaan, bersilaturahmi, dan merekatkan di Wonogiri. Go Nyawiji Sesarengan Mbangun Wonogiri,” kata Waluyo.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
