SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — Tiket kereta api jarak jauh yang beroperasi di Daop VI/Yogyakarta habis terjual hingga awal Januari ini. Lonjakan jumlah penumpang kereta api ini seiring momen Tahun Baru dan libur sekolah.

Setidaknya ada 18 rangkaian kereta api yang beroperasi di PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daops) VI/Yogyakarta yang habis untuk masa angkutan Natal dan Tahun Baru 2019.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Manager Humas PT KAI Daops VI Yogyakarta, Eko Budiyanto, mengatakan tiket sejumlah KA jarak jauh habis hingga 3-6 Januari 2019. Sedangkan tempat duduk yang terjual untuk kereta api keberangkan Daops VI mencapai 79% hingga 30 Desember 2018.

“Ya, tiket untuk kereta jarak jauh habis hingga awal Januari ini. Kenaikan jumlah penumpang ini masih tinggi mengingat adanya libur Tahun Baru dan sekolah,” ujarnya kepada Solopos.com, Selasa (1/1/2019).

Tiket KA yang habis antara lain Argo Lawu, Argo Dwipangga, Taksaka Pagi, Taksaka Malam, Lodaya Pagi, Sancaka, Malioboro Express, Fajar Utama Yogyakarta, Senja Utama Yogyakarta, Senja Utama Solo, Jaka Tingkir, Bogowonto, Gajahwong, Bengawan, Progo, Sri Tanjung, Mataram Premium, dan Joglosemarkerto.

Lebih lanjut, Eko memaparkan tempat duduk yang terjual untuk kereta api keberangkatan Daops VI mencapai 79% hingga 30 Desember 2018. Artinya, tempat duduk yang terjual sebanyak 105.997 kursi dari total 134.772 kursi yang tersedia.

Ini meliputi KA reguler maupun tambahan baik itu kelas eksekutif, bisnis, maupun ekonomi yang dioperasikan selama masa angkutan Nataru ini. Di sisi lain, persentase tempat duduk yang terjual untuk kelas eksekutif mencapai 71% atau 33.237 kursi, sementara kelas bisnis 79% atau 10.453 kursi, dan kelas ekonomi sebesar 83% atau 62.307 tempat duduk.

Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro, mengatakan khusus untuk angkutan Natal dan Tahun Baru 2019 ini PT KAI memberlakukan piket selama 18 hari mulai 20 Desember 2018 hingga 6 Januari 2019. Menurutnya, hal ini penting untuk memberikan pelayanan maksimal terhadap masyarakat.

“Solo yang masuk wilayah Daops VI/Yogyakarta berada di jalur tengah. Meskipun demikian, peminat masyarakat untuk tujuan Solo ini luar biasa,” jelasnya.

Di samping itu, volume penumpang selama 18 hari masa angkutan Nataru diprediksi meningkat 4% atau 5.317.358 penumpang dibanding masa angkutan Nataru tahun lalu yakni 5.112.844 penumpang.

Berikut daftar KA jarak jauh yang habis terjual di Daops VI/Yogyakarta
– KA Argo Lawu (sampai 3 Januari 2019)
– Argo Dwipangga (sampai 2 Januari 2019)
– Taksaka Pagi (sampai 4 Januari 2019)
– Taksaka Malam (sampai 3 Januari 2019)
– Lodaya Pagi (sampai 2 Januari 2019)
– Sancaka (sampai 3 Januari 2019)
– Malioboro Express (sampai 3 Januari 2019)
– Fajar Utama Yogyakarta (sampai 6 Januari 2019)
– Senja Utama Yogyakarta (sampai 6 Januari 2019)
– Senja Utama Solo (sampai 6 Januari 2019)
– Jaka Tingkir (sampai 3 Januari 2019)
– Bogowonto (sampai 3 Januari 2019)
– Gajahwong (sampai 3 Januari 2019)
– Bengawan (sampai 6 Januari 2019)
– Progo (sampai 4 dan 6 Januari 2019)
– Sri Tanjung (sampai 6 Januari 2019)
– Mataram Premium (sampai 3 Januari 2019)
– Joglosemarkerto (sampai 3 Januari 2019)
Sumber: Daops VI Yogyakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya