SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BANTUL—Belum lagi dioperasikan, tiga server (perangkat jaringan komputer) untuk keperluan pembuatan e-KTP di Bantul sudah rusak. Belum dapat dipastikan kapan perbaikan akan selesai.   

Tiga alat server rusak itu berada di Kecamatan Srandakan, Imogiri, dan di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Bantul.   

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Camat Imogiri Abani mengatakan, server rusak itu sejak dua minggu sejak alat didistribusikan. Pihak konsorsium, katanya, telah mengambil server tersebut untuk diperbaiki, meski hingga saat ini belum selesai.   

“Katanya ketika itu perbaikan selesai selama satu minggu, tapi Sabtu saya tanyakan belum juga selesai. Dan dijanjikan selesai seminggu lagi,” ujar dia kepada Harian Jogja (6/10) di kompleks Kantor Bupati Bantul, Kamis (6/10).   

Kibat kerusakan tersebut, dia mengaku belum dapat memastikan kapan wajib KTP 53.000 di daerahnya dapat dilayani. ”Pada prinsipnya, kalau alat siap,kami siap sebar undangan,” ujarnya.

Kepala Bidang Pendaftaran Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Bantul, Dodik Koeswardono mengakui terjadi kerusakan server tersebut.    

Sejak dua minggu terakhir pelaksanaan E-KTP telah dilakukan di tiga kecamatan, yakni Bantul, Dlingo, dan Pandak. Di Kecamatan Bantul dari 220 wajib KTP yang diundang tiap harinya, tidak seluruhnya hadir.(Harian Jogja/Andreas Tri Pamungas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya