SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

CIREBON-Dua institusi pendidikan dan satu kantor media massa mendapat ancaman teror bom. Pengirim mengaku sudah memasang bom di tiga tempat ini, pagi tadi.

Ketiga tempat itu adalah kantor Radar Cirebon, SMAN 4 Cirebon, dan kampus 1,2, 3 Universitas Swadaya Gunung Jati (Unswagati). Petugas Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) segera menyisir ketiga tempat.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Informasi yang dikumpulkan, Sabtu (17/12/2011), pengurus ketiga tempat menerima pesan singkat yang berbunyi: ‘Kami sudah memasang bom di area Radar  Cirebon, seluruh kampus 1 2 3 Unswagati Cirebon, dan SMAN 4 Cirebon. Kami akan meledakkannya sesaat lagi. Kami tidak main-main, akan kami ledakaan semua tempat bersamaan.’ Pesan ini dikirim pukul 09.00 WIB.

Semua karyawan Radar Cirebon, mahasiswa Unswagati, dan siswa SMUN 4 Cirebon terpaksa dikeluarkan dari areal penyisiran untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

“Kami masih menyelidiki ancaman teror ini. Kami tidak akan main-main dengan siapapun yang mengirim ancaman,” kata Kapolres Kota Cirebon AKBP Asep Edi Suheri.

Hingga pukul 11.00 WIB, tim penyisir bom tidak menemukan benda mencurigakan.  VIVAnews

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya