Solopos.com, KARANGANYAR–DPRD Karanganyar meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat segera berkoordinasi dengan pemerintah di tiga wilayah, yakni Solo, Sukoharjo, dan Boyolali.
Koordinasi diperlukan terkait wacana membuka car free day (CFD) di ruas Jalan Adisucipto.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Anggota DPRD Karanganyar Joko Pramono mengaku sangat mendukung langkah Pemkab membuka CFD di jalur tersebut. Pembukaan CFD di jalan milik nasional ini dinilai akan membangkitkan gairah UMKM di kawasan sana.
“Wacana ini kan sebenarnya sudah lama. Kalau mau direalisasikan ya disegerakan saja. Tapi tentu harus ada koordinasi dengan daerah lain,” kata dia kepada Solopos.com, Jumat (2/9/2022).
Dia mengatakan jalan Adisucipto merupakan jalur akses menuju Bandara Adisumarmo. Di mana wilayah ini melintasi Kabupaten Sukoharjo, Kota Solo dan Boyolali.
Apabila pemkab berencana membuka CFD di Jalan Adisucipto, tentunya akan berdampak pada tiga daerah tersebut. Pemkab perlu koordinasi dengan tiga daerah ini. Jangan sampai pembukaan CFD menjadi polemik.
Dia mencontohkan soal durasi CFD yang harus jelas. Kemudian aparat pengamanan CFD hingga rambu serta barrier jalan.
Ihwal durasi, Joko mengatakan waktu CFD berlangsung tak boleh molor. Hal ini mengingat Jalan Adisucipto mengakomodasi kendaraan bermotor mobilitas tinggi.
“Biasanya CFD mulai pukul 06.00-09.00 WIB. Tapi ini perlu dikaji lagi karena di sana jalur akses ke Bandara,” jelas dia.
Tak hanya persoalan itu, dia juga meminta pemerintah setempat memastikan perizinan untuk CFD.
Pihaknya sangat mendukung pemkab terkait rencana membuka CFD di sana. CFD tak hanya menyediakan ruang bebas asap kendaraan bermotor dan sarana olahraga. Namun, juga mampu mengembangkan potensi UMKM selama gelaran CFD.
“CFD selalu memberi dampak positif. UMKM akan tumbuh. Di sana juga banyak hotel yang bisa pula ikut terlibat,” kata politikus PDIP ini.
Dia mendorong pemerintah segera menyiapkan infrastruktur pendukung pendirian lapak UMKM. Misalnya tenda dan penataan jalur jualan yang terpisah dengan pejalan kaki atau pengayuh sepeda.
Sebagaimana diketahui Pemkab Karanganyar berencana membuka CFD di Jalan Adisucipto dari simpang empat Colomadu hingga depan The Alana Hotel & Convention Center.
Sebelumnya, Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan akan kirim surat ke kementerian terkait agar diizinkan menggelar CFD di jalan nasional tersebut.
Selain itu, Bupati meminta Camat Colomadu berkoordinasi dengan forkompimca setempat untuk mempersiapkan pengalihan arus.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
