SOLOPOS.COM - ilustrasi (dok Solopos)

ilustrasi (dok Solopos)

Sragen (Solopos.com)–Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI/Polri (FKPPI) Sragen mendapat pengaduan dari orangtua siswa SMKN 1 Gesi tentang banyaknya siswa Kelas I yang belum mendapatkan pakaian seragam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selama tiga bulan proses kegiatan belajar mengajar (KBM) berjalan para siswa baru di SMK itu masih menggunakan pakaian seragam SMP.

Ketua FKPPI Sragen, Imam Rochadi, saat dijumpai wartawan, Senin (12/9/2011) mengungkapkan ada orangtua siswa yang mengadu ke FKPPI, bahwa anaknya belum mendapatkan seragam sekolah hingga kemarin.

Padahal orangtua siswa yang enggan disebut namanya itu, kata Imam, sudah membayar seragam. Dia sempat menanyakan kepada salah satu guru di SMKN 1 Gesi.

“Ternyata benar, tidak hanya satu siswa. Tetapi banyak siswa yang jumlahnya mencapai puluhan siswa. Persoalan ini aneh. Masak dalam waktu tiga bulan belajar di sekolah belum dapat seragam. Ada apa dengan sekolah? Padahal siswa di sekolah lainnya sudah memakai seragam sekolah semua,” ujarnya.

Sementara itu, Kabid Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan (Disdik) Sragen, Wahyono, langsung berkoordinasi dengan Kepala SMKN 1 Gesi setelah menerima kabar tersebut. Dari hasil koordinasi itu, Wahyono menerangkan pengadaan seragam itu dilakukan oleh sekolah dan pekerjaan pembuatan seragamnya dilakukan oleh siswa dari jurusan tata busana.

“Jadi seragam Kelas I dijahit oleh siswa di sekolah itu, yakni dari jurusan tata busana. Kemungkinan satu pekan ke depan semua seragam sudah selesai dijahit,” tambahnya.

(trh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya