Solopos.com, SUKOHARJO — Kecelakaan lalu lintas melibatkan mobil dan sepeda motor terjadi di jalan raya Nguter-Sukoharjo tepatnya di Dukuh Tenongan RT 003 RW 001 Gupit, Nguter pada Kamis (1/7/2021) pukul 23.00 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa, meski sepeda motor dan bodi mobil depan dalam kondisi ringsek.
Kanit Laka Polres Sukoharjo Iptu A. Jaelani mengatakan lakalantas terjadi antara mobil Daihatsu Grand Max Nopol AD 9438 DU dengan sepeda motor Honda Beat Nopol AD 5262 U. Kejadian bermula saat mobil Grand Max yamg dikemudikan Endriyanto, warga Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri berjalan dari timur ke barat.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Baca Juga: Detik-Detik Terakhir Dalang Ki Manteb Soedharsono: Ngobrol Sama Cucu di Rumah
Sementara dari arah berlawanan melaju sepeda motor Honda Beat yang dikendarai Bimo Heru Putranto, warga Pajang, Solo berboncengan dengan Fahrizal Kusumas Moro, warga Serengan, Solo.
“Sampai di lokasi kejadian yakni jalan raya Nguter-Sukoharjo, tiba-tiba motor Honda Beat hendak berputar kembali. Namun karena kurang memperhatikan arus dari timur dan jarak sudah dekat sehingga motor tertabrak Grad Max hingga terjadi lakalantas,” katanya kepada Solopos.com, Jumat (2/7/2021).
Baca Juga: Dinkes Semarang Tak Rekomendasikan Ivermectin untuk Obati Covid-19, Ini Alasannya
Kondisi sepeda motor ringsek. Begitu pula dengan bodi depan mobil Grand Max yang juga rusak berat. Pengendara sepeda motor dan pembonceng mengalami luka-luka.
Keduanya dalam kondisi sadar dan kini mendapatkan perawatan di RS PKU Nambangan, Selogiri, Kabupaten Wonogiri. Jaelani mengingatkan kepada pengguna jalan untuk lebih berhati-hati saat mengendarai kendaraanya, terutama di tengah malam.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
