SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA — Kegagalan tim Thomas memenuhi target juara di India akhir Mei lalu memantik mantan pemain top Indonesia Taufik Hidayat buka suara. Taufik Hidayat menyarankan PP PBSI merombak pemain tunggal pelatnas.

Seperti diketahui, Indonesia hanya bertahan hingga semifinal Piala Thomas 2014. Tommy Sugiarto dkk tersingkir setelah digebuk Malaysia 0-3 di semifinal. Torehan itu tak sesuai dengan target yang dipatok untuk membawa pulang kembali piala lambang supremasi tertinggi di kejuaraan beregu putra itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Terlalu mengandalkan sektor ganda menjadi salah satu penyebabnya. Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang diharapkan bisa menyamakan kedudukan, setelah Tommy kandas di tangan Lee Chong Wei dalam partai pertama, juga gagal mendapatkan kemenangan. Ganda nomor satu dunia itu kalah dari Tan Boon Heong/Hoo Tien How. Dionysius Hayom Rumbaka gagal membuka kans setelah kalah dari Chong Wei Feng.

Taufik pun meradang. Kekalahan itu dinilai didapatkan tanpa menunjukkan sebuah daya juang di lapangan. “Sektor tunggal dirombak total saja. Tommy sudah lama ada di pelatnas dan Hayom sudah berulang kali mendapatkan kesempatan. Tapi hasilnya?” kata Taufik kepada detikSport, Rabu (4/6/2014).

“Kualitas mereka ada di bawah standar. Apalagi untuk turnamen beregu yang membutuhkan mental lebih oke. Teknik dan fisik sudah jadi nomor kedua dalam partai-partai penentuan. Saat semifinal mereka tak menunjukkan daya juang sama sekali,” katanya.

“Di event itu kans untuk mendapatkan juara sangat besar. China sudah kalah dan saya lihat penampilan Jepang juga biasa saja, tapi mereka menunjukkan mental petarung. Itu yang tidak kita punya,” ucap mantan pemain yang pernah jadi ikon bulutangkis Indonesia itu. (JIBI/SOLOPOS)

Taufik Hidayat buka suara tentang kegagalan Indonesia di Thomas Cup. Ist/alwaysbadminton.com

Taufik Hidayat buka suara tentang kegagalan Indonesia di Thomas Cup. Ist/alwaysbadminton.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya